LEBAK, iNewsLebak.id – Dua Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Desa Pagelaran, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, Banten meliburkan siswanya pada Rabu (2/8/2023) tanpa alasan yang jelas. Padahal kegiatan belajar siswa tahun 2023 baru saja dimulai dua pekan ini.
Dua sekolah yang meliburkan siswanya yakni SDN 3 Pagelaran dan SDN 4 Pagelaran. Pantauan di SDN 3 Pagelaran sekira pukul 09.30 WIB, sekolah tersebut terlihat sepi dan kosong dan tidak terlihat aktivitas belajar mengajar. Ruang kelas terkunci dan ruang guru juga kosong.
Begitu juga halnya dengan SDN 4 Pagelaran sekira pukul 10.00 WIB, sekolah yang berada di Kampung Peucangpari tersebut juga sepi dan lengang. Berdasarkan keterangan penjaga sekolah, siswa diliburkan karena ada kegiatan hajat yang digelar Kepala Sekolah berinisial A.
“Diliburkan pak karena ada acara hajatan. Saya pun kaget pagi tadi datang tapi tidak ada siswa yang hadir. Saya tidak diberi tahu kalau hari ini libur,” terang penjaga sekolah berinisial D.
Saat dikonfirmasi lewat pesan singkat, Kepala Sekolah SDN 4 Pagelaran hingga berita ini diturunkan belum memberikan klarifikasi. Terpisah, Kepala Sekolah SDN 3 Pagelaran, menjelaskan bahwa sekolah diliburkan karena agenda rapat guru.
“Rapat kerja Kepala Sekolah dengan Dewan Guru terkait KBM ajaran baru 2023/2024,” terang Kepala Sekolah SDN 3 Pagelaran, berinisial AM.
Namun, ditanya lokasi rapat diselenggarakan dimana, AM tidak menjelaskan lebih lanjut bahkan memilih untuk tidak menjawab lokasi atau tempat rapat yang dimaksud.
Sementara itu, Pengawas merangkap Korwil Sekolah Dasar Kecamatan Malingping Dinas Pendidikan Kabupaten Lebak, Madsani, mengaku tidak mendapat informasi terkait dua sekolah yang diliburkan tersebut.
“Saya tidak diberi tahu soal (sekolah libur) ini, dan tidak pernah memberikan izin terkait hal tersebut. Tadi juga ada wartawan yang datang menanyakan, tapi saya perlu waktu untuk menanyakan atau memanggil (Kepsek) yang bersangkutan,” jelas Madsani.
Ditegaskan soal adanya acara hajatan yang digelar salah satu Kepala Sekolah, Madsani belum bisa memberikan keterangan lebih detail, pihaknya masih menunggu penjelasan resmi dari dua Kepala Sekolah yang bersangkutan terlebih dahulu.
Editor : U Suryana
Artikel Terkait