Niat hati ingin menjelaskan proses dan hasil seleksi PD, Lalang mengatakan bahwa dirinya malah diusir oleh A tanpa alasan yang jelas.
“Sejak awal datang sepertinya beliau kurang berkenan, tapi kami sejak awal memang niat untuk tabayun. Sampai akhirnya beliau mengambil sebilah senjata tajam dan berbicara agak keras meminta kami pulang,” terangnya.
Tak hanya itu, Lalang mengaku bahwa dirinya juga sempat diancam oleh A, "Pada malam Senin itu, beliau sampai ada ancaman terhadap saya, anak dan istri," tambahnya.
Atas perlakuan tersebut, Lalang berencana akan melaporkan A ke Badan Kehormatan (BK) DPRD Kabupaten Lebak. Dirinya juga akan mengadukan hal yang dialaminya kepada Bawaslu Kabupaten Lebak.
Sementara itu, Dewan A yang akan dilaporkan Lalang ke BK DPRD Kabupaten Lebak, membantah telah melakukan perbuatan seperti yang telah dituduhkan oleh Ketua Panwascam Cijaku tersebut.
Editor : Sofi Mahalali
Artikel Terkait