"Akibatnya, mereka rentan mengalami pencurian identitas, kerugian finansial, dan kerusakan reputasi. Selain itu, rendahnya literasi digital juga dapat menyebabkan penyebaran hoaks dan perilaku tidak etis di dunia maya," ujar dia.
Dengan menjadi pionir dalam keamanan siber dan literasi digital, para peserta diharapkan dapat menginspirasi teman-teman dan komunitasnya. Garda Cendekia mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersinergi dalam membangun Indonesia digital yang lebih aman dan berdaya saing.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait