LEBAK, iNewsLebak.id - Nyair (menangkap ikan) bareng Musa Weliansyah dimeriahkan oleh Seni Budaya Pencak Silat dan Debus dari Padepokan Maung Lugay, Kecamatan Malingping, Lebak, Banten.
Nyair bareng Musa Weliansyah diikuti ratusan warga dari beberapa kecamatan, berlangsung di Balong Saung Balad Musa Weliansyah (BMW), Kampung Padali, Desa Cipeucang, Kecamatan, Wanasalam, Lebak, pada Sabtu (14/9/2024).
Anggota DPRD Provinsi Banten periode 2024-2029, Musa Weliansyah mengatakan nyair bareng ini untuk menghibur warga masyarakat, setelah ia terpilih menjadi anggota dewan provinsi. Sebelumnya ia menjabat Anggota DPRD Kabupaten Lebak.
Menurut Musa, ini juga untuk 'Ingatkan yang lupa, satukan yang tercecer, jemput yang tertunda.'
"Hari ini kami mengadakan nyair bareng, pesertanya khusus laki-laki. Tujuannya untuk menghibur warga masyarakat. Ikannya kami tebar di balong ini dan ditangkap oleh peserta nyair. Biar para suami tahu betapa sulitnya mencari rizki untuk menafkahi keluarga. Selain itu agar tahu betapa beratnya tugas seorang istri di rumah," ujarnya.
Musa juga mengatakan nyair bareng dimeriahkan oleh Seni Budaya Pencak Silat dan Debus dari Padepokan Maung Lugay, hal ini juga atas kecintaannya terhadap seni budaya di Banten ini.
"Kami sengaja menghadirkan Seni Budaya Pencak Silat dan Debus Banten, yang saat ini menghibur kita yaitu dari Padepokan Maung Lugay Malingping. Dan Insya Allah semua seni budaya di Banten akan saya rangkul," ucapnya.
Pada kesempatan ini, Musa berkomitmen akan memberikan bantuan peralatan seni budaya pencak silat yang akan dipercayakan kepada salah satu pecinta sekaligus pengurus seni budaya pencak silat dan debus di Kecamatan Malingping.
"Saya atas nama pribadi berkomitmen dengan pecinta sekaligus pengurus seni budaya pencak silat dan debus Kecamatan Malingping, saya akan memberikan bantuan uang untuk membeli gendang," ungkapnya.
Editor : U Suryana
Artikel Terkait