LEBAK, iNewsLebak.id - Calon Bupati (Cabup) Lebak Dede Supriyadi optimis pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Lebak bisa lebih tinggi dari saat ini.
Cabup nomor urut 2 yang diusung Partai NasDem dan PAN ini yakin bisa meningkatkan pendapatan Lebak dari PAD jauh lebih tinggi dari realisasi saat ini.
“Saya optimis bisa meningkat (PAD) dari berbagai sektor hingga Rp1,5 Triliun,” kata Dede, Sabtu (19/10/2024).
Menurut Dede, latar belakang dirinya sebagai seorang pengusaha memudahkannya untuk memetakan mana saja potensi-potensi yang bisa dijadikan pendapatan daerah.
“Salah satunya sektor pariwisata, saya akan buat wisata pantai di selatan menjadi wisata yang spesial dan dibuatkan perdanya, jadi semacam KEK (Kawasan Ekonomi Khusus),” papar Ketua Himpunan Pengusaha Nahdliyin ini.
Misalnya saja kata Dede, Pantai Bagedur di Kecamatan Malingping, sebenarnya punya potensi pendapatan yang sangat besar. Dia yakin kontribusi Bagedur untuk PAD Lebak bisa mencapai Rp3 Miliar per tahun.
“Bukan cuma mengandalkan musim libur, tetapi kita akan buat kalender wisata. Semacam minggu pariwisata, jadi ada karnaval, festival dan lain-lain. Bukan cuma Bagedur, tapi di pantai-pantai lain,” ujarnya.
Membangun Lebak, sambung Dede, membutuhkan ide, inovasi dan terobosan. Sulit menurutnya jika hanya mengandalkan APBD yang dimiliki Lebak saat ini.
“Saya sering bilang kan, bahwa kunci memajukan Lebak adalah bagaimana komitmen pemimpinnya,” pungkas Dede.
Melihat laporan realisasi anggaran pendapatan dan belanja hingga Desember 2023 dalam dokumen Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak tahun anggaran (TA) 2023, realisasi PAD Kabupaten Lebak hanya sebesar Rp434.292.734.733.
Kontribusi PAD terdiri dari hasil pajak daerah yang terealisasi Rp169.434.953.282, hasil retribusi daerah terealisasi Rp16.650.117.972, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan terealisasi Rp6.383.013.937, dan lain-lain PAD yang sah terealisasi Rp241.824.649.542.
Editor : Lazarus Sandy