Perayaan Imlek 2025 di Lebak Dilakukan Sederhana dengan Berbagi

Edies Aprilia
Perayaan Imlek 2025 Tahun Ular Kayu. (Foto: Polres Rangkasbitung)

LEBAK, iNewsLebak.id - Perayaan tahun baru Imlek 2025 di Kabupaten Lebak, dilaksanakan secara sederhana dan tidak berlebihan kegiatan tersebut meliputi bhakti sosial pemberian sembako kepada warga yang kurang mampu di daerah Lebak.

"Kita merayakan Tahun Baru Imlek Kongzili yang jatuh tanggal 29 Januari 2025 cukup sederhana," kata Romo Dermateja pemimpin agama Budha kepada wartawan di Vihara Ananda Avalokitesvara Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, Pada Rabu, (29/01/2025).

Para jemaat Vihara Ananda Avalokitesvara Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, terus berdatangan sejak malam hingga siang untuk melakukan ibadah bersama keluarga.

Perayaan Tahun Baru Imlek 2025 sebagai Tahun Ular Kayu berlangsung dengan cara yang sederhana, diawali dengan bhakti sosial pembagian sembako bagi warga yang kurang mampu.

Sembako tersebut dibagian kepada masyarakat kurang mampu yang aktif melakukan ibadah disekitar lingkungan Vihara Ananda Awalokiteswara, Rangkasbitung.

Selain itu, pada malam menjelang Tahun Baru Imlek 2025, menggelar pertunjukan Barongsai yang menjadi bagian wajib dalam tradisi Tionghoa. Tarian ini memiliki makna penting sebagai pembawa keberuntungan, pencegah keburukan, dan simbol kemakmuran.

Tahun Ular Kayu pada Imlek 2025 ini yang dikenal dengan karakter keras sekaligus cerdas, diharapkan dapat memotivasi umat untuk terus berkembang menjadi lebih baik.

“Kita berharap Tahun Ular Kayu membawa keberkahan dan kemakmuran serta instropeksi menjadi lebih baik," katanya. 

Shio Ular dikenal cerdik dan pekerja keras, sementara elemen Kayu melambangkan kesuburan dan keberuntungan.

Begitu pula, etnis Tionghoa diharapkan terus melestarikan budaya serta menjaga kerukunan, keharmonisan, dan kedamaian dalam masyarakat melalui sikap saling berdampingan, tolong-menolong, dan gotong royong.

Ia juga menegaskan bahwa menjaga kerukunan bukan hanya tanggung jawab pemuka agama, tetapi juga seluruh elemen masyarakat.

“Jika kita hidup dalam harmoni, maka akan tercipta ketenangan dan kebahagiaan. Dengan demikian, kehidupan sosial semakin kokoh dan sejahtera,” tuturnya.

Romo juga mengajak seluruh umat Tionghoa supaya bisa menjadikan perayaan Imlek tahun ini sebagai momen introspeksi untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

“Kami berharap kehidupan tahun ini menjadi lebih baik sesuai dengan shio tahun ular kayu itu," tambahnya.

Editor : Imam Rachmawan

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network