LEBAK, iNewsLebak.id - Dalam rangka pemberlakukan Grafik Perjalanan Kereta Api (GAPEKA) 2025, per-1 Februari kemarin KAI Commuter telah memaksimalkan waktu tempuh jalur Rangkasbitung-Tanah Abang yang semula 107 menit menjadi 98 menit. Hal tersebut dilakukan KAI untuk mengoptimalkan layanan yang diberikan kepada masyarakat.
“Langkah ini dilakukan untuk optimalisasi layanan dan mengurangi kepadatan pengguna, terutama pada jam-jam sibuk. Di samping juga untuk meningkatkan aksesibilitas pengguna terhadap layanan Commuter Line,” ujar Direktur Utama KAI, Asdo Artriviyanto, dikutip dari laman resmi KAI Commuter pada Senin (10/02/2025).
Selain percepatan waktu, perjalanan Commuter Line Rangkasbitung juga mengalami penambahan yang semula 199 menjadi 204 perjalanan.
Untuk wilayah Jabodetabek sendiri KAI menambah 15 perjalanan yang semula 1.048 perjalanan menjadi 1.063. Dalam kutipannya, Asdo, Direktur Utama KAI juga menjelaskan ada percepatan waktu tempuh pada kereta api jalur Bogor, khususnya pada jalur Nambo-Depok.
“Kecepatan Commuter Line pada lintas tersebut yang sebelumnya 70 km/jam pada GAPEKA 2025 ini meningkat menjadi 80 km/jam,” ujar Asdo.
Jalur Jakarta Kota-Bogor juga mengalami penurunan waktu tempuh yang semula 89 menit kini menjadi 85 menit.
Sementara itu, implementasi GAPEKA 2025 tidak terlalu mempengaruhi jam operasional Commuter Line Merak dan Bandara Soekarno-Hatta (Basoetta). KAI Commuter masih terus melayani 64 perjalanan Commuter Line Basoetta setiap harinya.
Sedangkan, untuk layanan Commuter Line Merak akan memiliki 14 jadwal perjalanan setiap harinya. KAI Commuter melakukan penyesuaian pada jam keberangkatan, dengan perbedaan waktu antara 7 hingga 25 menit. Rata-rata waktu tunggu antar kereta juga dipangkas menjadi 160 menit, yang sebelumnya adalah 162 menit.
Perlu diketahui sebelumnya, penerapan GAPEKA ini bertujuan untuk mengoptimalkan efisiensi, meningkatkan ketepatan jadwal, dan memberikan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman bagi para penumpang.
“Dengan pemberlakuan GAPEKA tahun 2025 ini, para pengguna Commuter Line dapat menyesuaikan kembali waktu perjalanannya sesuai dengan jadwal yang berlaku.” tutup Asdo.
Editor : Imam Rachmawan
Artikel Terkait
