CVT Motor Berisik? Ini Penyebab Kerusakan dan Solusi Perawatannya

Sabda Maulana
Ilustrasi servis CVT motor matic. Sumber: istimewa

LEBAK, iNewsLebak.id - CVT atau Continuously Variable Transmission adalah sistem transmisi utama pada motor matic yang bekerja tanpa perpindahan gigi manual. Mekanisme ini memungkinkan tenaga dari mesin disalurkan ke roda belakang secara halus melalui kombinasi pulley dan v-belt. Karena bekerja terus-menerus dalam putaran tinggi, CVT membutuhkan perawatan rutin. Jika diabaikan, komponen di dalamnya dapat menimbulkan suara berisik, kasar, atau berdecit. Berikut penjelasan lengkap mengenai penyebab dan solusi penanganannya.

Penyebab CVT Motor Mengeluarkan Suara Berisik

1. V-belt aus atau kendor

V-belt menjadi komponen yang paling sering mengalami keausan karena terus menerus menerima tegangan dan gesekan dari pulley. Ketika v-belt mulai mengeras, retak, atau kendor, pergerakannya tidak lagi lurus dan stabil. Kondisi ini menyebabkan v-belt bersentuhan dengan bodi atau cover CVT, menghasilkan suara berisik menyerupai rantai kendor. Jika tidak segera diganti, v-belt dapat putus di tengah jalan, yang berpotensi merusak pulley dan mengganggu keselamatan pengendara.

2. Roller aus atau berubah bentuk

Roller berfungsi mengatur perubahan diameter pulley secara otomatis mengikuti putaran mesin. Dalam penggunaan jangka panjang, roller dapat aus, gepeng, atau bahkan pecah. Ketika permukaannya tidak lagi bulat, roller tidak bergerak mulus di jalurnya, sehingga menghasilkan suara gesekan atau benturan. Selain menimbulkan suara kasar, kondisi ini membuat tarikan motor terasa berat, tersendat, dan akselerasi menjadi tidak stabil.

3. Penutup rumah roller longgar

Penutup rumah roller dan slider piece bekerja menjaga posisi roller tetap aman dan stabil. Jika slider piece melemah atau penutup rumah roller tidak lagi presisi, komponen tersebut dapat bergeser ketika motor berakselerasi. Gesekan antar komponen yang tidak terkunci rapat menimbulkan bunyi berisik yang cukup mengganggu. Bila dibiarkan, masalah ini berisiko merusak roller serta pulley depan.

4. Kampas kopling kotor atau menipis

Kampas kopling dan mangkok kopling saling bergesekan untuk menyalurkan tenaga ke roda belakang. Dalam kondisi kotor, berdebu, atau berminyak, kampas tidak dapat mencengkeram dengan sempurna. Akibatnya, timbul suara decit atau getaran saat gas dibuka. Kampas yang sudah menipis juga menyebabkan selip sehingga suara menjadi lebih jelas. Jika terus digunakan, performa motor menurun dan komponen kopling cepat rusak.

5. Kerusakan pada gearbox dan bearing

Gearbox merupakan rumah bagi gear dan bearing yang bekerja menyalurkan tenaga ke roda belakang. Bila bearing aus, retak, atau kehilangan pelumasan, suara kasar biasanya muncul secara konstan dan terdengar dari bagian bawah motor. Oli gearbox yang jarang diganti membuat gesekan semakin tinggi dan mempercepat kerusakan. Jika tidak segera ditangani, perbaikan gearbox dapat memerlukan biaya besar.

6. Keausan pada pulley set

Pulley face set, plate ramp, dan face comp adalah komponen penting yang menjaga kinerja CVT tetap stabil. Ketika permukaannya mulai aus, bergaris, atau tidak rata, perubahan tekanan pada pulley menjadi tidak seimbang. Hal ini menimbulkan suara hentakan, getaran, atau gesekan saat motor dijalankan. Keausan yang parah dapat membuat performa motor terasa sangat berat.

7. Penumpukan kotoran dalam boks CVT

Debu, pasir, air hujan, dan kotoran dari jalan dapat masuk ke area CVT, terutama jika seal tidak bekerja optimal. Penumpukan kotoran menyebabkan gesekan antar komponen meningkat. Suara derit, gesekan halus, atau bunyi berdecit sering muncul pada motor yang jarang diservis. Kotornya CVT juga dapat mempercepat kerusakan komponen lain seperti roller, kampas kopling, dan v-belt.

Cara Mengatasi CVT Motor yang Mengeluarkan Suara Berisik

1. Mengganti v-belt secara berkala

V-belt merupakan komponen yang bekerja terus menerus dan memiliki masa pakai terbatas. Penggantian ideal dilakukan setiap 20.000 km, atau lebih cepat jika muncul tanda kerusakan seperti retak, mengeras, atau aus. Pemeriksaan rutin saat servis besar dapat mencegah v-belt putus dan mengurangi risiko kerusakan pada pulley.

2. Mengganti roller dan bushing

Roller yang aus atau tidak lagi berbentuk bulat sempurna harus segera diganti agar pergerakan pulley tetap stabil. Penggantian roller sebaiknya dibarengi dengan bushing untuk menjaga keseimbangan putaran. Perawatan ini membantu menghindari suara kasar dan mempertahankan akselerasi motor tetap halus.

3. Memastikan penutup rumah roller terpasang dengan benar

Penutup rumah roller perlu berada pada posisi yang tepat agar tidak menimbulkan gesekan antar komponen. Pemasangan sebaiknya dilakukan oleh mekanik yang berpengalaman untuk memastikan presisi dan mencegah kerusakan lanjutan.

4. Membersihkan kampas kopling dan mangkok kopling

Kampas kopling yang kotor, berdebu, atau berminyak dapat menimbulkan suara decit saat motor digas. Pembersihan dapat dilakukan menggunakan amplas halus atau cairan pembersih khusus. Bila kampas sudah menipis atau mangkok kopling bergaris dalam, penggantian komponen sangat dianjurkan agar kinerja tetap optimal. 

5. Memeriksa gearbox dan mengganti oli secara teratur

Bearing dan gear di dalam gearbox harus diperiksa secara berkala untuk mengetahui adanya keausan. Oli gearbox perlu diganti setiap 8.000–10.000 km agar proses pelumasan tetap maksimal. Pelumasan yang baik mencegah suara kasar akibat gesekan berlebih.

6. Mengganti komponen pulley yang aus

Pulley yang sudah aus, bergaris, atau tidak rata dapat mengganggu kinerja CVT dan menimbulkan suara berisik. Komponen ini perlu diganti dengan suku cadang orisinal agar durabilitas dan performanya terjamin.

7. Melakukan servis CVT secara rutin

Servis CVT sebaiknya dilakukan setiap 3.000 km atau setelah motor melewati kondisi ekstrem seperti hujan deras atau banjir. Membersihkan area CVT secara berkala membantu mencegah penumpukan debu dan pasir yang dapat memicu suara gesekan.

Editor : Imam Rachmawan

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network