get app
inews
Aa Text
Read Next : HNSI dan Pelaku Usaha Baby Lobster di Lebak Apresiasi DKP Banten Mediasi Soal Alat Tangkap

Debit Air Sungai Cimadur Naik, Warga 2 Desa Tetap Andalkan Perahu Karet untuk Menuju Bayah

Jum'at, 30 Desember 2022 | 17:33 WIB
header img
Debit air Sungai Cimadur naik, warga 3 desa tetap andalkan perahu karet untuk menyeberang

LEBAK, iNewsLebak.id – Warga dua desa di Kecamatan Bayah masih mengandalkan perahu karet milik BPBD Lebak sebagai sarana penghubung untuk menyeberangi Sungai Cimadur setelah jembatan Cimancak ambruk.

Jembatan Cimancak yang menghubungkan antara Desa Bayah Timur dengan Desa Cimancak dan Desa Suwakan hanyut terbawa derasnya arus Sungai Cimadur pada awal Oktober lalu.

Ketika debit air naik seperti saat ini, warga tetap nekat menyeberang menggunakan perahu demi mempersingkat waktu perjalanan. Karena jika memutar melewati desa lain dibutuhkan waktu lebih dari 30 menit untuk bisa sampai di pusat kecamatan.

Dikatakan Abah Herdi, selaku Ketua Paguyuban RT/RW Desa Cimancak, ratusan warga masih mengandalkan perahu karet untuk menyeberang walau arus sungai sedang deras.

“Sudah sepekan ini (debit) air naik, tapi warga tetap saja banyak yang nyeberang. Saat air deras seperti sekarang kami melarang warga untuk membawa kendaraan saat naik perahu,” jelas Abah Herdi.

Ditambahkan Abah Herdi, untuk menyeberang menggunakan perahu karet warga tidak dikenakan biaya.

“Tidak bayar, tapi kadang warga suka memberi secara sukarela,” tambahnya.

Terpisah, salah satu warga Cimancak, Sri, berharap jembatan darurat yang sedang dibangun bisa cepat selesai agar aktivitas bisa kembali normal.

“Kalau sekarang mau ke Bayah saja harus melihat cuaca dulu, kalau sungai lagi deras motor tidak bisa nyeberang, terpaksa mutar lebih dari 10 kilometer. Apalagi minggu depan anak-anak mulai masuk sekolah lagi, kalau tidak mau terlambat harus berangkat jam 5 pagi,” ungkap Sri.

Untuk diketahui, hingga Jumat (30/12/2022) konstruksi jembatan darurat hampir selesai dibuat. Para pekerja telah bekerja selama 46 hari untuk mendirikan konstruksi tersebut. Tinggal bagian atas jembatan yang dikatakan salah satu pekerja akan dilanjutkan oleh personel TNI.  

Editor : Sofi Mahalali

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut