Pilgub Banten Bisa Diikuti Lebih dari 3 Paslon, Pengamat : Airin-Ade, Andra-Dimyati, Siapa Lagi?

BANTEN, iNewsLebak.id - Nama-nama potensial Calon Gubernur Banten makin mengerucut seiring surat tugas yang diberikan partai poilitik (parpol) kepada kandidat Cagub. Yang terbaru, sinyal duet pasangan Andra Soni dan Dimyati Natakusumah diposting dalam akun instagram Sufmi Dasco Ahmad.

Sufmi Dasco Ahmad adalah Ketua Harian DPP Partai Gerindra yang juga Anggota DPR RI Dapil Banten III. Postingan Dasco soal duet Andra – Dimyati membuat peta politik Cagub Banten makin kentara. Andra Soni adalah Ketua DPW Gerindra Banten, sedangkan Dimyati Natakusumah adalah anggota DPR RI Fraksi PKS.

Baca Juga

1200 Relawan Jangkar KB Deklarasi Dukung Airin-Ade di Pilgub Banten

Sebelumnya, wacana pasangan Airin Rahmi Diany – Ade Sumardi kerap dilontarkan politisi Golkar dan PDI Perjuangan. Bahkan deklarasi para relawan pendukung Airin – Ade juga masif dilakukan di berbagai wilayah di Banten. Golkar dan PDIP juga cukup kursi untuk satu tiket di Pilgub Banten.

Ada juga sinyal yang muncul dari Wakil Presiden RI, KH Ma’ruf Amin, yang secara terang-terangan mendukung Arief R Wismansyah untuk bertarung melawan dinasti. Sedangkan putra KH Ma’ruf Amin sendiri, Ahmad Syauqi juga maju dalam kontestasi Pilgub Banten.

Melihat dinamika yang terjadi, pemerhati politik lokal, Lazarus Sandy memprediksi Pilgub Banten akan diikuti minimal 3 pasangan calon. “Jika melihat isu dan realitas politik yang terjadi hari ini, saya yakin Pilgub yang digelar November mendatang diikuti minimal 3 paslon,” jelas Sandy, Kamis (27/6) sore.

Baca Juga

Fix Sudah, PKB Akhirnya Dukung Andra - Dim di Pilgub Banten 2024

Tiga paslon yang diprediksi tersebut, kata Sandy, diantaranya duet Airin – Ade Sumardi, Andra Soni – Dimyati, Arief Wismansyah – Gus Syauqi, “Bahkan sangat memungkinkan muncul duet paslon baru, karena masih ada nama Ratu Ageng Rekawati dan Iti Octavia Jayabaya, dan juga Wahidin Halim,” tambahnya.

Banyaknya alternatif paslon Cagub – Cawagub Banten 2024 dinilai Sandy juga sebagai tanda berhasilnya kaderisasi di partai politik lokal. Hal ini berdampak positif terhadap masyarakat, yang bisa menimbang dan memilih calon yang terbaik dari yang baik.

“Banten ini cukup sehat secara politik lokal, yang sempat dicap mundur karena dominasi dinasti politik, tapi sekarang mulai menggeliat dengan kemunculan tokoh-tokoh calon pemimpin yang muda, enerjik, dan juga visioner. Semuanya putra-putri terbaik Banten,” pungkas Sandy.

Editor : U Suryana