Selain memanggil para pengunjuk rasa, polisi diminta menyelidiki aktor intelektual kegiatan demonstrasi tersebut.
"Kami sangat berharap agar kasus ini diusut tuntas. Karena aksi tersebut disinyalir ada kepentingan politik karena menolak Juwita menjadi Ketua DPRD Lebak," ungkapnya.
Permintaan tersebut bukanlah tanpa sebab, Haes menyoroti salah seorang yang diduga sebagai aktor utama penolakan Juwita menjadi Ketua DPRD Lebak.
"Selama ini masyarakat tidak pernah ingin ikut terlibat dalam penujukan jabatan Ketua DPRD di Lebak, namun tahun ini sangat berbeda, tidak mungkin masyarakat bergerak turun ke jalan hanya demi menolak ketua dewan jika tidak ada seseorang yang memiliki kepentingan ingin jadi ketua dewan," ucapnya.
Lebih lanjut, kata Haes, pihaknya tidak mempersoalkan aksi warga menyampaikan aspirasi di muka umum. Akan tetapi, insiden kehilangan nyawa yang menimpa petugas keamanan akibat demo diduga ada kepentingan politik tersebut harus dipertanggungjawabkan.
Editor : U Suryana