Bawa Hasil Uji Lab, APPI Laporkan Perkim ke Inspektorat Banten

LEBAK, iNewsLebak.id - Aliansi Pemantau Pembangunan Independen (APPI) melaporkan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Provinsi Banten kepada Inspektorat.

Laporan tersebut berisi pengaduan terkait pengerjaan proyek prasarana, sarana, dan utilitas umum (PSU) berupa jalan lingkungan desa yang tersebar di beberapa titik wilayah Kabupaten Lebak, yang kualitasnya diduga tidak sesuai spek, sebagaimana hasil uji laboratorium independen yang dilakukan APPI.

Koordinator APPI, M. Febi Pirmansyah, menjelaskan bahwa langkah ini diambil sebagai buntut dari surat audiensi yang dilayangkan pada 22 November 2024, namun tidak mendapatkan tanggapan dari pihak Perkim Provinsi Banten. Dalam audiensi tersebut, APPI mengungkapkan temuan di lapangan terkait kualitas paving yang diduga tidak sesuai spesifikasi.

"Ya, kami melayangkan surat aduan ke Inspektorat Banten sore ini sebagai bentuk kekecewaan. Surat audiensi yang kami kirimkan pada 22 November 2024 tidak mendapat respons. Dalam surat tersebut, kami mengungkapkan temuan paving yang kualitasnya tidak sesuai spesifikasi. Dugaan ini diperkuat dengan hasil uji laboratorium secara independen," ujar Febi.

Febi menambahkan bahwa temuan ini merupakan masalah krusial yang berpotensi menimbulkan kerugian negara. Ia juga menduga adanya unsur kesengajaan dalam penurunan spesifikasi paving.

"Temuan ini jelas masalah serius yang dapat merugikan negara. Kami menduga ada kesengajaan dalam penurunan spesifikasi paving," tambahnya.

APPI berharap Pemerintah Provinsi Banten dapat mengambil tindakan tegas untuk membersihkan praktik-praktik yang merugikan. Menurut Febi, pengurangan spesifikasi dalam proyek pembangunan mencerminkan buruknya tata kelola pemerintahan di Provinsi Banten.

"Kami ingin pemerintah provinsi bersikap tegas dan bersih dari tindakan-tindakan yang menyimpang. Pengurangan spesifikasi dalam pembangunan menunjukkan sistem pemerintahan yang bobrok," tutupnya.

Editor : U Suryana