Persija Vs Persebaya: Duel Klasik Perebutan Zona Papan Atas Liga

LEBAK, iNewsLebak.id - Laga panas antara Persija kontra Persebaya akan tersaji di pekan 28 Liga 1 2024-2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, 12 April 2025, 19.30 WIB.

Pertemuan antara dua tim besar ini selalu menghadirkan tempo dan atmosfer sengit dari tahun ke tahun.

Baca Juga

Persebaya Berpeluang Kudeta Dewa United di Posisi Kedua Klasemen Liga 1

Bukan hanya tentang gengsi sebagai tim tua di Liga Indonesia, tetapi juga posisi krusial mereka di klasemen sementara Liga 1 yang kini mulai panas menuju fase akhir musim. 

Persija Jakarta saat ini berada di posisi lima klasemen dengan 46 poin dari 26 laga. Tim Macan Kemayoran sedang dalam performa buruk usai dua kekalahan beruntun dari Madura United (1-0) dan Arema FC (1-3). Lebih parahnya, tim yang berdiri sejak 1928 tersebut hanya meraih satu kemenangan dari lima laga terakhir di liga.

Persebaya menghuni peringkat tiga, berselisih dua angka dari Dewa United di posisi dua. Bajul Ijo berkesempatan menggeser Dewa United di posisi runner-up jika berhasil menjinakkan Macan Kemayoran besok.

Pelatih Persija, Carlos Pena, mengungkapkan laga melawan Persebaya menjadi momen penting untuk bangkit di depan ribuan The Jakmania.

“Kami memiliki kesempatan yang bagus melawan Persebaya di kandang. Akhirnya bisa disaksikan suporter akhir pekan nanti,” ujar Pena. 

Jelas kemenangan menjadi harga mati bagi Persija untuk memperbaiki klasemen dan naik ke empat besar liga.

Pelatih Persebaya, Paul Munster, lebih mempersiapkan dengan kombinasi latihan fisik dan taktik intensif.

“Dalam beberapa hari terakhir, latihan lebih fokus pada fisik. Tapi hari ini, kami mulai fokus fisik dan taktik. Internal game 11 vs 11, kami mulai meningkatkan intensitas latihan,” ungkap Munster.

Rekor pertemuan Persija dan Persebaya dalam 10 laga terakhir lebih berpihak pada Persebaya. Persebaya menang empat kali, Persija dua kali, dan sisanya berakhir imbang. Di putaran pertama Persebaya berhasil menang 2-1 atas Persija pada 22 November 2024 lalu.

Editor : Imam Rachmawan