emprov Banten Perkuat Sinergi, Gubernur Andra Soni Optimistis Capai Swasembada Pangan 2027

LEBAK, iNewsLebak.id - Gubernur Andra Soni optimistis capai swasembada pangan pada tahun 2027, pernyataan tersebut sejalan dengan target nasional yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.
Pernyataan ini disampaikan usai mengikuti Gerakan Tanam Padi Serentak yang dipimpin Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto secara virtual di Desa Ranca Labuh, Kecamatan Kemiri, Kabupaten Tangerang, pada Rabu, (23/042025).
Gubernur Andra Soni menegaskan bahwa keberhasilan ketahanan pangan di Banten tidak lepas dari kolaborasi kuat seluruh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), termasuk Polda, Korem, Kejati, dan Kejari, serta stakeholder lain yang aktif mendukung petani.
Bahkan, mereka sering meminjam alat dari Polda dan Danrem untuk membantu para petani meningkatkan produktivitas.
Pemprov Banten menargetkan luas tanam padi sebesar 624.053 hektar pada tahun 2025, dengan target tanam di bulan April sekitar 38.160 hektar.
Realisasi tanam dari Januari hingga Maret 2025 telah mencapai 163.974 hektar atau 26,28 persen dari target tahunan. Selain itu, target panen tahun ini sebesar 566.237 hektar dengan produksi padi mencapai 2.888.373 ton gabah kering giling (GKG), setara 1.826.318 ton beras.
Realisasi produksi sampai Maret 2025 sudah mencapai 824.784 ton GKG atau 521.511 ton beras, yang berarti 28,56 persen dari target.
Pemprov Banten terus melakukan intensifikasi lahan, perbaikan irigasi, serta memberikan bantuan pupuk dan benih unggul kepada petani. Adapun jenis bibitnya yang digunakan varietas benih Ciherang. Selain di lima hektare lahan sawah itu, varietas bibit tersebut juga ditanam di 5.465 hektare lahan sawah di Kabupaten Tangerang
Selain itu, alat-alat pertanian modern juga disediakan untuk menunjang produktivitas. Andra Soni berharap Banten dapat kembali masuk dalam delapan besar nasional sebagai daerah produsen padi, terutama dengan optimalisasi lahan luas di wilayah Banten Selatan.
Kepala Dinas Pertanian Provinsi Banten, Agus M. Tauchid, menyampaikan bahwa proyeksi neraca ketersediaan dan kebutuhan beras tahun 2025 menunjukkan Banten akan mengalami surplus beras sebesar 317.874 ton, dengan konsumsi penduduk sekitar 1.508.444 ton beras dan produksi mencapai 1.826.318 ton beras.
Penjabat Gubernur Banten sebelumnya, A. Damenta, juga menegaskan kesiapan Banten dalam mendukung swasembada pangan nasional, terutama terkait ketersediaan pupuk yang cukup dan distribusi yang terpantau dengan baik.
Provinsi Banten memiliki 1.419 daerah irigasi yang mendukung pertanian, dan perbaikan fasilitas irigasi terus dilakukan untuk mendukung target swasembada pangan.
Dengan berbagai langkah tersebut, Gubernur Andra Soni optimistis capai swasembada pangan 2027 bukan hanya mimpi, melainkan target yang dapat diwujudkan melalui sinergi, inovasi, dan komitmen bersama seluruh elemen masyarakat di Provinsi Banten.
Keberhasilan ini akan memperkuat ketahanan pangan nasional sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat luas di Tanah Jawara.
Editor : Imam Rachmawan