get app
inews
Aa Text
Read Next : Nelayan Lebak Terancam Rugi! Jalur Pelayaran Dangkal Jadi Sorotan Pemerintah Daerah

Dukung Swasembada Pangan, Pemkab Lebak Gandeng Waskita Karya Percepat Perbaikan Irigasi

Selasa, 07 Oktober 2025 | 12:00 WIB
header img
Ilustrasi jaringan irigasi yang mengairi area persawahan. (Foto: Pixabay)

LEBAK, iNewsLebak.id – Pemerintah Kabupaten Lebak, Banten, mendukung pelaksanaan proyek perbaikan daerah irigasi (DI) yang dilakukan oleh PT Waskita Karya sebagai langkah strategis menuju swasembada pangan nasional. Program ini diharapkan mampu meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus memperkuat ekonomi petani.

Kepala Bidang Produksi Dinas Pertanian Kabupaten Lebak, Deni Iskandar, mengatakan perbaikan daerah irigasi dari pemerintah pusat menjadi upaya penting dalam mendukung ketersediaan air bagi lahan pertanian.

“Kita tahun ini mendapatkan perbaikan DI dari pemerintah pusat dengan volume mengaliri persawahan hingga ribuan hektare,” kata Deni di Lebak, Senin (6/10/2025).

Ia menjelaskan, air dari jaringan irigasi tersebut akan dimanfaatkan oleh perkumpulan petani pemakai air (P3A) untuk mendukung peningkatan indeks pertanaman (IP). Melalui perbaikan irigasi ini, petani bisa meningkatkan pola tanam dari dua kali menjadi tiga kali dalam setahun.

Deni menyebut, luas areal persawahan di Kabupaten Lebak mencapai sekitar 50 ribu hektare. Jika petani mampu melakukan tiga kali tanam per tahun, maka luas tambah tanam (LTT) bisa meningkat hingga 150 ribu hektare.

“Kami sangat mengapresiasi perbaikan DI itu, yang selain mendorong ketersediaan pangan nasional, juga menumbuhkan ekonomi petani,” ujarnya.

Kepala Bidang Irigasi Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Lebak, Dade Yan Apriyandi, menambahkan bahwa pemerintah daerah juga tengah melaksanakan rehabilitasi 40 unit jaringan irigasi dengan total anggaran Rp22 miliar, yang mampu mengairi lahan pertanian seluas 5.000 hektare.

Saat ini tercatat terdapat 474 unit jaringan irigasi di Kabupaten Lebak, yang terdiri dari 463 irigasi air permukaan dan 11 irigasi pompa. Dade meyakini, pelaksanaan rehabilitasi 40 unit daerah irigasi (DI) tersebut akan mampu meningkatkan produksi pangan sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat.

Sementara itu, Direktur Operasi II PT Waskita Karya, Dhetik Ariyanto, mengatakan proyek rehabilitasi jaringan utama daerah irigasi di Provinsi Banten meliputi paket I, III, dan IV dengan total nilai kontrak mencapai Rp415,44 miliar.

Rencananya, proyek tersebut diselesaikan dalam waktu tiga bulan, mulai September hingga Desember 2025. Untuk paket III, enam DI di Kabupaten Lebak akan diperbaiki dengan total luas 2.678 hektare, sementara paket IV mencakup tiga DI di Kabupaten Lebak dan Kota Lebak seluas 2.825 hektare.

Editor : Imam Rachmawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut