Musim Penghujan, Warga Badui Banyak Digigit Ular Tanah Mematikan Hingga Dilarikan ke RS

Egi Rukmana
Warga Badui digigit ular tanah mematikan, langsung dilarikan ke RSUD Banten

LEBAK, iNewsLebak.id - Selama sepekan terakhir kasus pasien warga Badui yang menjadi korban gigitan ular berbisa melonjak drastis.

Warga Badui menjadi korban gigitan ular berbisa cukup banyah sehubungan memasuki musim hujan.

Kamis (15/12/2022) malam, Sahabat Relawan Indonesia (SRI) kembali membawa pasien warga Badui korban gigitan ular berbisa di pedalaman Kabupaten Lebak ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi Banten.

"Kami hari ini membawa pasien warga Badui bernama Ambu Sangsang (56) menjadi korban gigitan ular berbisa jenis ular tanah yang mematikan dan sehari sebelumnya Kemis (35)," kata Koordinator SRI Muhammad Arif Kirdiat saat dihubungi di Lebak, Kamis, seperti dikutip dari Antara. 

Saat ini, warga Badui yang dirujuk ke RSUD Banten akibat gigitan ular berbisa mencapai tujuh orang.

Mereka korban gigitan binatang melata itu tengah merawat tanaman sayuran, padi huma dan palawija di ladang-ladang di kawasan hutan pemukiman Badui.

Masyarakat Badui kini sudah mengetahui pentingnya ditangani perawatan medis jika menjadi korban gigitan ular berbisa, sebab jika tidak ditangani tenaga medis bisa menimbulkan kematian.

Ia mengatakan, pihaknya menjalin kerja sama dengan Puskesmas Cirinten dan Cisimeut yang menangani pelayanan kesehatan masyarakat Badui.

Biasanya, pihak puskesmas setempat jika masyarakat Badui tidak memiliki biaya perawatan menghubungi pihak relawan untuk membawanya ke RSUD Banten.

Editor : Sofi Mahalali

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network