LEBAK, iNewsLebak.id - Kecelakaan tragis menewaskan dua siswa SMPN I Cihara, Kabupaten Lebak, Banten pada Sabtu pekan lalu mendapat sorotan banyak pihak. Salah satunya Ketua Forum LSM Lebak, Yayat Ruyatna.
Dalam wawancara dengan tim redaksi, Yayan menyebut pihak sekolah abai dan tak peduli dengan keselamatan siswa. Bahkan sekolah melakukan pembiaran dan tak melarang siswa membawa kendaraan dengan menyediakan lahan parkir di halaman sekolah.
"Parkir banyak motor yang berjejer, kalau motor itu bukan milik guru-guru, berarti milik siswa. Tidak adanya kepedulian dari pihak sekolah dan membiarkan anak belum cukup umur membawa motor sendiri, seperti inilah kejadiannya," tegas Yayan, Jumat (11/8) siang.
Ditanya soal adanya kelalaian sekolah sehingga kecelakaan terjadi, dan tempat kejadiannya tak jauh dari SMPN I Cihara, Yayan menyebut ada potensi dan fakta yang mengarah kesana.
"Jelas ada, karena kecelakaan terjadi saat siswa pulang dari sekolah dan masih menggunakan seragam sekolah, mestinya sekolah membuat larangan secara tegas bahwa anak sekolah tingkat SLTP tidak diperbolehkan membawa kendaraan sendiri," tegasnya.
Lanjut Yayan, FK LSM Lebak juga sangat menyesalkan terhadap pembiaran dari pihak sekolah yang tidak peka dan tidak antisipatif terhadap siswa yang membawa motor sendiri ke sekolah.
"Kami mendorong aparat kepolisian melakukan sosialisasi larangan terhadap para siswa SMP agar tidak membawa motor sendiri. Agar tidak terjadi hal serupa di sekolah-sekolah lain. Pihak sekolah harus tegas menindak para siswa yang tidak patuh terhadap larangan tersebut," ujar Yayan.
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Sekolah Menengah Pertama (SMP) pada Dinas Pendidikan Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, Ibnu Wahidin, menjelaskan bahwa SMPN I Cihara akan mengundang orang tua siswa dan pihak kepolisian pada Sabtu (12/8) pagi.
"Sabtu pukul 08.00 WIB pihak sekolah akan mengadakan rapat dengan orang tua murid terkait hal tersebut dengan menghadirkan unsur dari kepolisian sebagai nara sumber," dalam keterangan tertulisnya.
Sebelumnya, dua siswa SMP Negeri I Cihara, Kabupaten Lebak, Banten, tewas dalam akibat kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalan Nasional Simpang – Bayah, Citaritih, Desa Pagelaran, Malingping, Lebak, Sabtu (5/8) siang.
Korban tewas bernama Delvin yang meninggal langsung di tempat usai kecelakaan terjadi. Sedangkan korban lainnya bernama Alga Afriliansah, meninggal pada saat perawatan di rumah sakit. Sedangkan satu korban lainnya masih dirawat di RSUD Malingping.
Kecelakaan maut ini terjadi usai siswa tersebut pulang sekolah dan hendak menuju rumah di Desa Pagelaran, Kecamatan Malingping. Menurut saksi mata, korban mengendarai motor dengan berboncengan tiga.
Editor : U Suryana
Artikel Terkait
