Cuaca Ekstrem Landa Pesisir Banten Selatan, HNSI Imbau Nelayan Waspada Melaut

U Suryana
Kapal Nelayan di Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Binuangeun wilayah Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Banten / foto : istimewa

Kondisi dinamika atmosfer yang dapat memicu peningkatan curah hujan tersebut antara lain:

Aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO) serta fenomena Gelombang Kelvin dan Rossby Equatorial yang aktif di wilayah Indonesia.

Peningkatan kecepatan angin dari utara Indonesia hingga melintasi equator melalui Selat Karimata yang mengindikasikan aktivitas Cross Equatorial Northerly Surge (CENS).

Potensi pembentukan pusat tekanan rendah di Samudra Hindia Barat Daya - selatan Jawa dan Australia bagian utara yang dapat memicu terbentuknya pola pumpunan dan perlambatan angin di Indonesia bagian selatan.

Editor : U Suryana

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network