LEBAK, iNewsLebak.id - Beredarnya video amatir warga Desa Cikaret Kecamatan Cigemblong Kabupaten Lebak Banten, yang menemukan salah satu Mobil minibus warna hitam pada malam hari sekitar pukul 00.30 WIB membawa puluhan karung Beras Bantuan Sosial. Rabu (5/6/2024).
Puluhan karung beras Bansos kemasan 10 kilogram bermerek Bulog yang diduga hendak digelapkan keluar wilayah Desa Cikaret Kecamatan Cigemblong.
Beras tersebut adalah Bansos dari pemerintah yang dititipkan melalui desa untuk disalurkan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tetapi diduga malah disalah gunakan oleh oknum Kepala Desa, diduga hendak dijual ke luar wilayah.
Beberapa warga merasa geram dengan kelakuan sang Kades menurutnya tidak punya moral, bantuan untuk warganya malah diduga akan digelapkan dan dijual keluar wilayah demi keuntungan pribadinya, padahal masih ada warga desa yang belum sama sekali merasakan beras Bansos dari pemerintah melalui desa.
Tetapi, kata warga, beras tersebut malah berada di dalam mobil pada malam hari, diduga kuat oknum kepala desa membawa beras Bansos untuk kepentingan lain, dan diduga untuk digelapkan nya
"Tah karak jadi jaro geh geus kieu geun, korupsi ka masyarakat, etamah rek dijual, rek dibawa kamana, boa kanu ngora mereun (Nih baru jadi kepala desa sudah begini nih, korupsi ke masyarakat, itu mau dijual, kayaknya dibawa kemana, mungkin ke yang muda kayanya)," ujar warga dengan geram menggunakan Bahasa Sunda.
Menurut keterangan warga dalam video tersebut yang membawa mobil adalah sopir Kasi Ekbang Desa atas perintah Kepala Desa Cikaret.
Sementara itu, Muhidin, Sekretaris Desa (Sekdes) Cikaret saat di konfirmasi wartawan membenarkan bahwa kejadian itu di desanya.
"Ya pak, itu di desa kami, sopir mobilnya juga ekbang desa yang menurut laporan, tidak mungkin kalo gak ada yang nyuruh. Namun kejadian itu sudah ada klarifikasi dan dianggap selesai," Kata Sekdes.
Namun saat ditanya terkait cara penyelesaiannya, Muhidin tidak bisa menjelaskan karena saat kejadian dirinya tidak berada di lokasi kejadian.
"Saya tidak begitu tahu terkait cara penyelesaiannya pak, sebab saya datang udah beres," ujar Muhidin.
Kepala Desa Cikaret, Hapid, saat dikonfirmasi membenarkan bahwa ada mobil minibus membawa puluhan beras Bansos dari Desa Cikaret. Namun beras Bansos tersebut adalah beras kelebihan untuk warga Desa Cigemblong yang dikirim secara bersamaan ke Desa Cikaret, dan akan dikirim atau dipulangkan ke Desa Cigemblong Kecamatan Cigemblong.
"Ya benar, mobil itu membawa beras sekitar 30 karung, beras tersebut sebelumnya dikirim ke desa kami dan itu kelebihan menurunkannya. Dengan adanya hal tersebut maka dikembalikan untuk dikirim ke Desa Cigemblong, karena itu milik warga Desa Cigemblong," ungkapnya.
Editor : U Suryana
Artikel Terkait