LEBAK, iNewsLebak.id - Jelang Idul Adha 1446 H, Kabupaten Lebak, Banten, membutuhkan setidaknya 6.560 hewan kurban, mencakup kambing, domba, sapi, dan kerbau. Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Produksi Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan), Irvan Pramerta.
"Kami memperkirakan kebutuhan hewan kurban itu tidak jauh dengan tahun sebelumnya," ujar Irvan pada Selasa (20/05/2025).
Dari total 6.560 hewan kurban yang dibutuhkan, rinciannya adalah 5.000 domba, 1.200 sapi, 100 kambing, dan 260 kerbau. Hewan kurban jenis kerbau dan kambing akan dipenuhi dari peternak lokal karena populasi ternak tersebut masih mencukupi.
Harga kerbau lokal berkisar Rp20 juta hingga Rp35 juta dan kambing Rp2,5 juta per ekor. Sementara itu, sapi dan domba didatangkan dari luar daerah, termasuk domba dari Garut dan Cianjur.
Irvan juga menyatakan bahwa pemasukan hewan kurban dari luar daerah ke Lebak harus disertai legalitas berupa Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) dari daerah asal hewan tersebut.
Penyitaan akan diberlakukan bagi hewan kurban yang tidak dilengkapi dengan dokumen kesehatan yang sah.
Selain itu, pemeriksaan kesehatan hewan kurban akan dioptimalkan melalui dua tahap, yaitu sebelum penyembelihan (antemortem) dan setelah penyembelihan (postmortem).
"Pemeriksaan dua tahap itu guna memberikan jaminan agar ternak bebas dari infeksi antraks maupun penyakit menular lainnya yang membahayakan kesehatan bagi manusia," Lanjut Irvan.
Pihaknya juga telah melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap hewan ternak milik masyarakat dan di lapak-lapak penjualan hewan kurban.
Dari pemeriksaan lebih dari 3.500 ekor hewan (kerbau, sapi, kambing, dan domba) tersebut, tidak ditemukan penyakit mulut dan kuku (PMK).
Editor : Imam Rachmawan
Artikel Terkait
