Sumber Daya Alam Melimpah, Kabupaten Lebak Berpotensi Jadi Sentra Industri Banten

Syifa Putri Anandhini
Kabupaten Lebak berpotensi untuk menjadi sentra Industri di Banten. (foto: istimewa)

LEBAK, iNewsLebak.id – Kabupaten Lebak di Provinsi Banten menyimpan kekayaan sumber daya alam yang berlimpah. Dari lahan pertanian subur, kawasan hutan luas, hingga tambang mineral yang tersebar di berbagai kecamatan, seluruh potensi itu menjadi modal kuat bagi daerah ini untuk berkembang menjadi salah satu pusat pertumbuhan industri baru di Banten bagian selatan.

Tanah Subur dan Komoditas Unggulan

Wilayah Lebak dikenal memiliki bentang alam yang didominasi oleh pegunungan dan dataran luas. Kondisi ini menjadikan tanah di Lebak tergolong subur dan ideal untuk kegiatan pertanian.

Berdasarkan data Dinas Pertanian Provinsi Banten, luas lahan sawah di Lebak mencapai sekitar 51 ribu hektare, sementara lahan darat untuk perkebunan dan hortikultura mencapai lebih dari 250 ribu hektare. Komoditas utama yang dihasilkan antara lain padi, jagung, singkong, kelapa sawit, dan karet.

Selain itu, Lebak juga mulai mengembangkan buah manggis sebagai komoditas ekspor unggulan. Program Upland Project di wilayah selatan menjadi langkah nyata dalam meningkatkan produktivitas dan daya saing hortikultura daerah.

Hutan Luas, Potensi Ekonomi dan Ekowisata

Kabupaten Lebak juga memiliki kawasan hutan yang masih luas dengan jenis kayu bernilai ekonomi tinggi seperti jati dan meranti. Selain berfungsi menjaga keseimbangan ekosistem, hutan-hutan ini menjadi sumber mata pencaharian bagi masyarakat sekitar.

Menurut kajian Neraca Sumber Daya Alam Daerah (NSDAD) yang disusun Universitas Gadjah Mada, sektor kehutanan di Lebak termasuk salah satu yang paling potensial di Provinsi Banten. Namun, pengelolaan berkelanjutan menjadi kunci agar hasil hutan tidak hanya memberi manfaat ekonomi, tetapi juga menjaga kelestarian lingkungan.

Pemerintah daerah kini mulai melirik potensi ekowisata hutan dan agro-wisata sebagai cara baru menggerakkan ekonomi masyarakat tanpa merusak alam. Hutan di Lebak bisa menjadi destinasi wisata edukatif sekaligus konservatif bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.

Tambang dan Mineral yang Tersebar

Selain pertanian dan kehutanan, Lebak juga memiliki potensi besar di sektor pertambangan. Sejumlah bahan galian seperti pasir kuarsa, batu gamping, tras, zeolit, dan lempung tersebar di beberapa kecamatan.

Berdasarkan data Dinas ESDM Banten, potensi sumber daya mineral di Lebak termasuk yang tertinggi di wilayah selatan Banten. Namun, aktivitas tambang rakyat yang belum berizin masih menjadi pekerjaan rumah pemerintah daerah.

Pengelolaan pertambangan yang profesional diharapkan dapat menarik investor untuk membangun industri pengolahan bahan tambang di daerah ini, sehingga nilai tambahnya tidak keluar dari Lebak.

Letak geografis Kabupaten Lebak yang berdekatan dengan Jakarta menjadi nilai tambah tersendiri. Pembangunan Tol Serang–Panimbang yang terus dikebut akan membuka akses Lebak menuju kawasan industri dan pariwisata di Pandeglang serta Ibu Kota.

Keberadaan infrastruktur ini diharapkan mempercepat distribusi hasil pertanian, kehutanan, dan tambang ke pasar nasional. Pemerintah daerah juga tengah mendorong terbentuknya kawasan industri terpadu di Lebak untuk menampung investasi baru.

Editor : Imam Rachmawan

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network