Keluhan serupa juga disampaikan sopir lainnya yang terjebak antrean. Mereka menyebut jumlah kendaraan yang tertahan terus meningkat setiap harinya.
“Saya sudah dua hari terjebak antrean. Saat ini hampir dua ribu truk tertahan di Pelabuhan BBJ. Kami berharap ada penambahan kapal supaya antrean bisa cepat terurai,” kata Jalaludin.
Para pengemudi berharap pengelola pelabuhan dan pemerintah segera mengambil langkah cepat. Penambahan armada kapal dinilai penting agar arus logistik selama masa libur Nataru tidak terganggu.
Editor : Imam Rachmawan
Artikel Terkait
