Kementan Bagikan Ribuan Benih Buah-buahan di Alun-alun Rangkasbitung

LEBAK, iNewsLebak.id - Direktorat Jenderal Holtikultura Kementrian Pertanian Republik Indonesia dan Dinas Pertanian Kabupaten Lebak, membagikan 4000 benih buah-buahan bagi warga Lebak yang ingin menanam buah-buahan di pekarangan rumahnya guna memenuhi pasokan kebutuhan buah-buahan di tingkat rumah tangga.

Menurut Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lebak, Rahmat, ribuan benih pohon buah-buahan tersebut dibagikan kepada warga di Alun-alun Kota Rangkasitung. Dimana kata dia, alun-alun merupakan lokasi yang strategis bagi warga untuk berkumpul mengambil benih buah-buahan.

"Sekitar 4000 benih buah-buahan dibagikan kepada warga. Tentu saja, untuk mendapatkan benih tersebut warga harus membawa kartu tanda penduduk," ujarnya, Selasa (31/10/2023).

Kata Rahmat, dari 4000 benih pohon buah-buahan tersebut ada empat jenis, yakni benih Durian 800 batang, Jambu Air 800 batang, Jambu Kristal 800 batang, Rambutan Binjay 800 batang, serta Alpukat 800 batang.

Kemudian menurut Rahmat, pada saat pemgambilan benih buah-buahan tersebut warga harus mengantri dengan membawa kartu tanda penduduk. Ia berharap warga dapat memaksimalkan benih-benih untuk ditanam dan dipelihara agar berbuah, sehingga nantinya bermanfaat bagi masyarakat dan lingkugan.

"Ada lima macam benih yang dibagikan, diantaranya benih Durian, benih Jambu Air, benih Jambu Kristal, benih Rambutan Binjay dan benih Alpukat. Saya berharap benih-benih ini dapat ditanam dipekarangan rumah atau kebun-kebun milik warga, agar kedepan bisa dimanfaatkan," pinta Rahmat.

Sementara itu, Agus Djaelani, warga Cibadak mengaku antusias untuk mendapatkan bantuan benih buah-buahan gratis dari Kementrian Pertanian. Kata dia, benih yang ia dapatkan akan ditanam dipekarangan rumahnya, ia berharap kedepan benih buah-buahan itu dapat tumbuh dan berbuah, sehingga bisa dikonsumsi sekeluarga.

"Semoga dapat tumbuh sampai bisa dikonsumsi. Karena kita sangat membutuhkan pasokan vitamin dari buah-buahan demi menjaga kesehatan dan kebugaran," ungkapnya.

Editor : U Suryana