LEBAK, iNewsLebak.id - Karena didesak kebutuhan, ratusan warga Kampung Cimanyangray, Desa Cimanyangray, Kecamatan Gunung Kencana, Lebak, Banten, secara swadaya masyarakat melanjutkan membangun jalan poros desa.
Warga Kampung Cimanyangray yang berasal dari 7 RT terdiri dari pemuda pemudi, bapak-bapak, ibu-ibu dan anak-anak, bergabung kompak gotong royong membangun jalan poros desa dengan cor (beton).
Menurut warga, jalan tersebut rusak parah dan mengundang rawan kecelakaan, apalagi sebentar lagi akan mengadakan acara memeriahkan Maulid Nabi Muhammad SAW di kampungnya.
Ada beberapa warga yang enggan disebutkan namanya, mengaku kecewa karena jalan poros desa tersebut tak kunjung diperbaiki oleh pemerintah.
Salah satu Tokoh Masyarakat Kampung Cimanyangray yang ikut gotong royong membangun jalan poros desa, Sarif Ibrahim, mengatakan anggarannya murni dari swadaya masyarakat.
"Kami sekitar 800 orang warga Kampung Cimanyangray membangun jalan ini murni dari swadaya masyarakat. Uang yang terkumpul itu dari sumbangan masyarakat, bahkan ibu-ibu jamaah pengajian di sini menyumbang batu 3 mobil truk, itu uang koropak yang biasa diisi kadang seorang masukin Rp 2.000,-," ujarnya, Minggu (8/9/2024).
Sarif juga mengatakan pembangunan jalan poros desa yang saat ini dikerjakan sepanjang 65 meter kiri dan kanan.
"Hari ini kami mengecor jalan dengan panjang 65 meter, tebal 15 cm, itu kiri dan kanan lebar masing-masing 1 meter, jadi jumlahnya 130 meter," terangnya.
Sarif berharap khususnya kepada pemerintah agar merespon keluhan masyarakat dan segera membangun jalan tersebut dan yang lainnya.
"Harapan kami agar pemerintah memperhatikan kebutuhan kami seperti saat ini membutuhkan perbaikan jalan. Kami masyarakat tidak mungkin membangun seluruh badan jalan, karena anggaran terbatas. Untuk itu pemerintah segera membangunnya," ungkapnya.
Diketahui, sebelumnya pada Sabtu 24 Agustus 2024, warga Kampung Cimanyangray telah melakukan gotong royong membangun jalan dengan cor (beton), sepanjang 60 meter, lebar 1 meter, tebal 15 cm, kiri dan kanan, jadi jumlah keseluruhan saat itu 120 meter.
Editor : U Suryana