Pemuda Cilograng Kecewa, Nilai Afirmasi Domisili Malah Nyasar Buat Pelamar Cilegon Hingga Cirebon

Akibat polemik yang terjadi, Ega menyampaikan bahwa para pemuda dan tokoh masyarakat Cilograng akan melakukan konsolidasi menyikapi fakta-fakta yang ditemukan terkait proses rekrutmen pegawai RSUD Cilograng.
“Sudah mulai banyak yang bersuara, kami akan segera melakukan konsolidasi menyikapi polemik ini. Kami kecewa lantaran hanya beberapa orang saja warga lokal yang diterima, tidak ada previlage bagi kami, ditambah soal pelamar luar daerah tersebut,” ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, dua pelamar pegawai RSUD Cilograng yang diduga berdomisili di luar Kabupaten mendapat poin afirmasi domisili. Bahkan ada nama yang berdomisili di Provinsi Jawa Barat, tetap mendapat poin afirmasi dan dinyatakan lulus.
Dua nama pelamar yang diduga memiliki KTP luar Kabupaten Lebak dan mendapat afirmasi domisili ada pada formasi Penata Layanan Operasional berinisial LO, yang setelah dicek masih memiliki alamat KTP di Kota Cilegon, Banten.
Nama lain ada pada peserta berinisial AWD yang diduga memiliki KTP Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat. AWD dinyatakan lulus untuk mengisi formasi di RSUD Cilograng sebagai Perawat Terampil.
Editor : Lazarus Sandy