Fasilitas Sekolah Rakyat di Lebak Dilengkapi AC dan Laptop untuk Setiap Siswa

LEBAK, iNewsLebak.id - Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 34 Lebak, Banten, dipastikan akan memiliki fasilitas belajar modern untuk menyambut tahun ajaran 2025–2026. Setiap siswa akan mendapat akses laptop, AC di ruang kelas, serta tinggal di asrama dengan sarana lengkap.
Kepala SRMA 34 Lebak, Candra Lestianta Budiharja, mengatakan bahwa untuk sementara, kegiatan belajar akan dilakukan di gedung Badan Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Banten di Rangkasbitung, sebelum akhirnya pindah ke gedung permanen yang sedang dibangun di Kecamatan Panganggaran.
“Selama di BPMP, kami akan memakai empat ruang kelas dan dua gedung asrama yang sudah dilengkapi fasilitas pendukung pembelajaran,” ujar Candra saat ditemui pada Senin (14/7/2025).
Ruang kelas yang akan digunakan berada di sisi kanan gedung BPMP. Setiap kelas dilengkapi dua unit pendingin ruangan (AC), kursi dan meja belajar, papan tulis, layar LED, dan koneksi untuk proyektor. Akses Wi-Fi juga tersedia untuk menunjang kegiatan digital learning.
Tak hanya itu, setiap siswa akan dibekali perangkat laptop dan alat tulis digital sebagai sarana belajar mandiri.
“Sesuai rancangan sarpras, setiap siswa akan mendapat laptop, makanan bergizi, serta dukungan kebutuhan belajar lainnya seperti seragam dan alat tulis digital,” jelas Candra.
Untuk tempat tinggal, siswa akan menempati dua gedung asrama yaitu Gedung Ki Hajar Dewantara dan Gedung Budi Utomo. Keduanya terletak di seberang ruang kelas, memudahkan akses siswa ke lingkungan belajar.
Fasilitas asrama mencakup tempat tidur, lemari, meja belajar, AC, kamar mandi dalam, dan dapur bersama. Kapasitas total mencapai 100 siswa, mencakup laki-laki dan perempuan.
Saat ini, pihak Kementerian Pekerjaan Umum masih melakukan penambahan fasilitas di gedung kelas dan asrama. Proses tersebut ditargetkan rampung akhir Juli 2025.
“Kami harap semua selesai tepat waktu, agar pada 30 Juli mendatang, siswa sudah bisa tinggal di asrama dan mengikuti kegiatan belajar mengajar secara penuh,” tutup Candra.
Editor : Imam Rachmawan