Fenomena Tanah Bergerak Ancam Keselamatan Warga di Warunggunung Lebak

LEBAK, iNewsLebak.id - Pergerakan tanah yang melanda Kampung Cipasung, Desa Sukarendah, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak, kian mengkhawatirkan. Fenomena tersebut telah merusak puluhan rumah warga, mulai dari retak hingga ambruk.

Kondisi ini membuat masyarakat setempat hidup dalam kecemasan setiap hari. Mereka khawatir bencana susulan akan merenggut keselamatan keluarga yang masih bertahan di rumah-rumah retak.

Baca Juga

Udang Lebak-Pandeglang Ditolak Amerika, Pengusaha Desak Pemerintah Bertindak Cepat

Salah seorang warga, Habsah, mengalami kerugian paling berat. Rumah janda tersebut ambruk hingga rata dengan tanah, menyisakan puing berserakan tanpa ada lagi tempat tinggal yang layak.

“Khawatir karena pergerakan tanah semakin parah, tembok udah pada retak, jadi takut,” kata Habsah dengan suara lirih.

Kecemasan serupa juga dialami Deni, warga yang rumahnya mengalami kerusakan akibat tanah bergerak. Ia mengaku tetap bertahan di kediamannya meski setiap hari dihantui rasa was-was.

Baca Juga

Dinsos Lebak Pastikan Sekolah Rakyat SD dan SMP Mulai Beroperasi Pekan Depan

“Cemas takut, tapi ya harus masih bertahan di rumah ini karena mau kemana lagi,” ungkap Deni.

Bencana pergerakan tanah ini semakin terasa dampaknya saat hujan deras, angin kencang, atau gempa mengguncang. Warga terpaksa berlari keluar rumah untuk mencari tempat yang aman setiap kali kondisi alam memburuk.

Sejumlah rumah di kampung tersebut kini terlihat penuh retakan pada dinding, lantai, hingga pondasi. Ancaman roboh sewaktu-waktu menjadi momok menakutkan bagi masyarakat.

Baca Juga

Mitra MBG Cibadak Beri Klarifikasi Dugaan Menu Makan Gratis Basi di Sekolah

Warga berharap adanya perhatian serius dari pemerintah. Mereka menilai solusi perbaikan rumah atau relokasi mendesak dibutuhkan untuk menjamin keselamatan penduduk terdampak.

Editor : Imam Rachmawan