get app
inews
Aa Text
Read Next : 5 Rekomendasi Wisata di Lebak Tanpa Takut Dompet Kering

Cuaca Tak Menentu, Pemkab Lebak Minta Warga Tingkatkan Kewaspadaan

Senin, 22 September 2025 | 18:04 WIB
header img
Simulasi gempa di kantor BPBD Provinsi Banten (foto: istimewa)

LEBAK, iNewsLebak - Pemerintah Kabupaten Lebak, Banten, mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Hal ini disampaikan menyusul perubahan cuaca yang kian tidak menentu. Hujan deras yang disertai angin kencang dan petir belakangan ini dinilai berpotensi memicu bencana alam di sejumlah wilayah.

“Kami minta warga untuk tetap waspada menghadapi cuaca buruk itu,” ujar Wakil Bupati Lebak, Amir Hamzah, Minggu (22/09/2025).

Wakil Bupati Amir Hamzah menjelaskan, kondisi geografis Lebak yang mencakup pegunungan, perbukitan, aliran sungai, dan pesisir pantai menjadikannya sangat rentan terhadap bencana, terutama saat curah hujan meningkat. Situasi tersebut membuat wilayah ini kerap dilanda bencana alam seperti banjir, tanah longsor, hingga angin puting beliung.

Untuk itu, Pemkab Lebak telah menggelar simulasi kesiapsiagaan yang melibatkan berbagai pihak, termasuk BPBD, TNI, Polri, relawan, dan masyarakat. Langkah ini diambil sebagai upaya nyata untuk meminimalisir potensi korban jiwa.

“Kesiapsiagaan ini merupakan bagian dari upaya mitigasi agar tidak menimbulkan korban jiwa,” tambah Amir.

Kepala Pelaksana BPBD Lebak, Febby Rizky Pratama, mengatakan ia dan tim sudah siap siaga selama 24 jam untuk menghadapi cuaca buruk dan melakukan penanggulangan bencana. BPBD juga telah menyiapkan peralatan evakuasi seperti perahu karet, tali tambang, gergaji mesin, dan tenda. Tak hanya itu, logistik dasar seperti beras, makanan siap saji, minuman, dan perlengkapan dapur juga telah disiapkan untuk memenuhi kebutuhan darurat.

Sementara itu, Kepala Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah Tangerang, Hartanto, turut menyampaikan himbauan. Masyarakat Banten, khususnya Lebak, diminta untuk menghindari aktivitas di ruang terbuka saat hujan lebat disertai petir. 

Penting juga untuk menjauhi pohon, papan reklame, dan bangunan yang mudah rapuh saat angin kencang. Hartanto juga mengingatkan warga untuk mewaspadai potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor.

“Masyarakat juga sebaiknya menghindari aktivitas di ruang terbuka saat hujan disertai petir dan terus memantau informasi resmi BMKG melalui aplikasi Info BMKG maupun akun media sosial,” katanya.


 

Editor : Imam Rachmawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut