Pencarian Anak Hanyut di Ciujung Berakhir, Korban Ditemukan Tak Bernyawa

LEBAK, iNewsLebak.id – Tim SAR gabungan menemukan seorang anak yang hanyut di Sungai Ciujung, Kabupaten Lebak, dalam kondisi meninggal dunia. Korban bernama Pudin (13), warga Kampung Angsana, Desa Cikatapis, Lebak.

Kepala Basarnas Banten, Al Amrad, mengatakan jenazah langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan.

Baca Juga

Rangkasbitung Terapkan Alur Baru KA Lokal Usai Perluasan Stasiun

“Jenazah korban bernama Pudin (13), warga Kampung Angsana RT 01/RW 02, Desa Cikatapis, Lebak dibawa ke kediamannya untuk dimakamkan,” ujarnya, Rabu (10/12/2025).

Upaya pencarian dimulai sejak pukul 07.00 WIB dengan membagi tim menjadi dua Search and Rescue Unit (SRU). SRU I melakukan penyisiran menggunakan rubber boat sejauh 10 kilometer dari lokasi kejadian. Sedangkan SRU II melakukan pemantauan visual dari darat sejauh 5 kilometer. Shorti pertama pada pukul 11.15 WIB belum menemukan hasil.

Pencarian kembali dilanjutkan pukul 13.00 WIB ke arah hilir sungai. Setelah melakukan penyisiran intensif, korban akhirnya ditemukan pada pukul 14.35 WIB dalam keadaan meninggal dunia, sekitar 100 meter dari lokasi awal ia dilaporkan hanyut.

Baca Juga

SPPG Bayah Barat 3 Tutup Akibat Dugaan Penahanan Dana oleh Yayasan

Dengan ditemukannya korban, Basarnas mengusulkan penutupan operasi SAR. Semua unsur yang terlibat dikembalikan ke instansi masing-masing.

Operasi SAR ini melibatkan Basarnas Banten, BPBD Lebak, PMI Lebak, Tagana Lebak, serta Polsek Rangkasbitung.

Editor : Imam Rachmawan