LEBAK, iNewsLebak.id - Sebanyak 22 kecamatan di Kabupaten Lebak, Banten masuk kategori rawan bencana.
Rawan bencana tersebut disebabkan kondisi alam yang terdiri dari pegunungan, perbukitan dan aliran sungai.
Untuk itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD) Kabupaten Lebak mengimbau masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana tersebut untuk selalu waspada.
"Kami minta warga yang tinggal di daerah itu agar meningkatkan kewaspadaan menyusul puncak musim hujan Desember sampai Februari 2023," ujar Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD) Kabupaten Lebak Agus Reza Faisal, Senin (19/12/2022).
Agus menambahkan potensi bencana alam yang biasa terjadi diantaranya banjir, longsor, pergerakan tanah, angin puting beliung dan terseret gelombang.
Lebih lanjut Agus meminta masyarakat dapat meningkatkan kewaspadaan, terlebih saat ini curah hujan intensitas sedang dan lebat cukup berpotensi menimbulkan bencana alam.
"Kami sudah menyampaikan peringatan kewaspadaan kepada aparatur kecamatan, desa/kelurahan dan relawan guna mengurangi risiko kebencanaan," ucapnya.
Dirinya mengungkapkan 22 kecamatan yang masuk kategori rawan bencana yakni :
1. Rangkasbitung
2. Cibadak
3. Cimarga
4. Sajira
5. Cipanas
6. Lebak Gedong
7. Curugbitung
8. Sobang
9. Cibeber
10. Bayah
11 Panggararangan
12. Cihara
13. Cigemblong
14. Banjarsari
15. Wanasalam
16. Kalanganyar
17. Gunungkencana
18. Cileles
19. Leuwidamar
20. Cilograng
21. Malingping
22. Warunggunung
Sebagai langkah antisipasi kebencanaan, jika hujan lebat hingga berlangsung selama tiga jam ke atas warga diimbau segera mengungsi ke tempat yang lebih aman.
"Pengalaman hujan lebat di atas tiga jam dapat menimbulkan bencana alam," pungkas Agus.
Editor : Sofi Mahalali
Artikel Terkait