Teladan! Begini Cerita Guru SMAN I Cijaku Patungan Fasilitasi Siswanya yang Kurang Mampu

U Suryana
Guru SMAN I Cijaku dengan salah satu siswi yang difasilitasi Gerakan Orang Tua Asuh / Foto : U Suryana

LEBAK, iNewsLebak.id – Apa yang dilakukan guru-guru di SMA Negeri I Cijaku, Kabupaten Lebak, Banten, patut ditiru dan menjadi teladan. Pasalnya, untuk memfasilitasi siswa yang kurang mampu agar tetap melanjutkan pendidikan, para guru rela patungan merogoh kocek dari kantong masing-masing.

Wakil Kepala Sekolah (Wakepsek) Bidang Kesiswaan, Aris Dian Rifai, mengatakan program yang dinamakan Gerakan Orang Tua Asuh (GOTA) ini merupakan gerakan sukarela yang diinisiasi oleh para guru. Melihat, beberapa siswa yang terkendala operasional selama bersekolah.

“Kalau SPP dan lainnya kan memang gratis dari pemerintah. Tapi untuk bekal atau uang jajan dan ongkos, beberapa siswa mengalami kendala. Latar belakang ekonomi keluarga mereka memang terbatas, jadi kami canangkan Gerakan Orang Tua Asuh, dari patungan para guru,” jelas Aris (31/5) siang.

Aris juga menjelaskan, apa yang dilakukan para guru berangkat dari keprihatinan dan kepedulian, karena di wilayah Kecamatan Cijaku, masih banyak anak-anak usia sekolah yang hanya menyelesaikan pendidikan di tingkat dasar dan menengah pertama.

“Kami prihatin terkait hal tersebut, banyak yang tak menyelesaikan pendidikan hingga Sekolah Menengah Atas. Faktor utamanya terkendala biaya, jadi sebagai pendidik, kami tidak ingin program sekolah gratis dari pemerintah pusat tidak maksimal, hanya karena keterbatasan ekonomi orang tua siswa,” paparnya.

Editor : U Suryana

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network