Dalam sesi pertama, pasangan Dede-Virnie menekankan fokus mereka pada sektor pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur, khususnya pembangunan puskesmas rawat inap di setiap kecamatan.
Dede menjelaskan, "Saat ini, rasio penduduk dengan jumlah rumah sakit di Lebak sangat timpang, di mana satu rumah sakit harus melayani sekitar 300.000 penduduk. Solusinya kami akan membangun Puskesmas rawat inap dengan dokter jaga di setiap kecamatan agar masyarakat Lebak dapat menikmati pelayanan kesehatan yang optima," kata Dede.
Dede juga membalas pertanyaan dari pasangan nomor urut tiga, Sanuji-Difta Fajar, yang mempertanyakan strategi Dede untuk meningkatkan kualitas pendidikan dengan biaya yang terjangkau.
Menanggapi hal tersebut, Dede mengingatkan pentingnya keterjangkauan biaya pendidikan oleh seluruh masyarakat Lebak, dan menyinggung bahwa lembaga pendidikan yang dikelola Sanuji justru mahal.
Pernyataan ini memperlihatkan sikap kritis Dede dalam mengedepankan akses pendidikan yang merata bagi masyarakat Lebak.
Editor : U Suryana
Artikel Terkait