LEBAK, iNewsLebak.id - Keutamaan itikaf menjadi salah satu alasan mengapa ibadah ini sangat dianjurkan, mengikuti sunnah Rasulullah SAW yang senantiasa menghidupkan malam-malam terakhir Ramadhan dengan beritikaf, terutama di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan.
Itikaf tidak hanya memberikan kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, tetapi juga membuka peluang besar untuk meraih pahala berlipat ganda, termasuk bertemu dengan malam Lailatul Qadar yang lebih baik dari seribu bulan.
Dalam suasana yang khusyuk dan penuh ketenangan di masjid, itikaf menjadi sarana terbaik bagi seorang Muslim untuk meningkatkan kualitas ibadah, membersihkan hati, dan memperbaiki diri.
Keutamaan Itikaf Pada Sepuluh Malam Terakhir Ramadhan
Terdapat beberapa keutamaan itikaf sangat dianjurkan, terutama di sepuluh hari terakhir Ramadhan:
1. Mencari Lailatul Qadar
Sepuluh hari terakhir Ramadhan diyakini sebagai waktu di mana Lailatul Qadar, malam yang lebih baik dari seribu bulan, diturunkan. Dengan beritikaf, kita memiliki kesempatan yang lebih besar untuk bertemu dengan malam mulia tersebut.
2. Mencontoh Rasulullah SAW
Rasulullah SAW selalu menghidupkan sepuluh hari terakhir Ramadhan dengan itikaf. Mengikuti sunnah beliau adalah bukti cinta dan ketaatan kita kepada Allah SWT dan Rasul-Nya.
3. Terjaga Dari Perbuatan Maksiat
Itikaf memungkinkan kita untuk memfokuskan diri sepenuhnya pada ibadah, menjauhi kesibukan duniawi, dan memperbanyak dzikir, doa, serta membaca Al-Qur'an.
Editor : Imam Rachmawan
Artikel Terkait