Peserta BPJS Ketenagakerjaan di Malingping Galau, Bayar Iuran Tahunan Tapi Baru Terdaftar

Sandy
Ilustrasi pembayaran BPJS Ketenagakerjaan / Foto : Istimewa

LEBAK, iNewsLebak.id - Puluhan warga Desa Sukaraja, Kecamatan Malingping, Lebak, Banten merasa resah lantaran selama bertahun-tahun membayar iuran BPJS Ketenagakerjaan di minimarket diduga raib entah kemana.

Dede salah satunya, sejak menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan pada tahun 2021 Ia mengaku rutin membayar iuran sebesar Rp16.800,- setiap bulannya. Tapi setelah dicek ke salah satu perisai kepesertaannya baru aktif sejak Mei tahun 2024 lalu.

“Sejak 2021 pertama ikut BPJS Ketenagakerjaan saya selalu rutin bayar lewat minimarket. Hanya pernah telat sekali saja, tapi itu pun tidak sampai satu bulan. Tapi saat kemarin dicek kepesertaan saya baru sejak Mei 2024 tahun lalu,” ungkap Dede.

Ia mengatakan bahwa pembayaran lewat minimarket dikenakan administrasi sebesar Rp3.500,-, “Jadi bayarnya sebesar Rp20.300,-, tapi tidak apa-apa karena minimarket itu dekat dengan rumah,” ucapnya.

Hal senada juga dikatakan Soleh, Ia pun menerangkan secara rutin membayar iuran BPJS Ketenagakerjaan selama bertahun-tahun di minimarket. Tapi setelah dicek secara online ternyata baru terdaftar sejak sebulan lalu.

“Struk pembayaran dari Alfa sebagian saya masih simpan. Tapi setelah saya cek kemarin di salah satu perisai di Malingping ternyata baru aktif sejak sebulan lalu. Selama ini iuran yang masuk kemana?,” cetus Soleh.

Tim redaksi melakukan pendalaman ke salah satu perisai atau agen BPJS Ketenagakerjaan, ternyata kasus serupa juga kerap terjadi di wilayah lain. Bahkan katanya, akhir tahun lalu pernah dibahas soal ini dengan pimpinan wilayah.

“Kalau tidak salah akhir tahun 2024 lalu, ini juga menjadi catatan dalam rapat dengan orang kantor BPJS Ketenagakerjaan. Sempat ada imbauan untuk tidak membayar lewat minimarket, katanya sih mau kontak ke bagian IT dulu,” kata perisai yang tak mau disebutkan namanya.

Ia pun mengaku kerap kali memberikan imbauan kepada para peserta agar tidak membayar lewat minimarket, “Saya sering mengimbau agar membayar lewat gerai BPJS atau kantor POS, jangan dulu lewat minimarket,” ungkapnya.

Masyarakat yang menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan ini pun meminta pihak kantor kantor cabang untuk melakukan klarifikasi terkait persoalan ini. Karena tak sedikit iuran yang sudah dibayarkan tapi diduga raib entah kemana.

Hingga berita ini diturunkan, redaksi iNews Lebak masih berupaya melakukan konfirmasi kepada Kantor BPJS Ketenagakerjaan di Rangkasbuitung maupun Provinsi Banten.

Editor : Lazarus Sandy

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network