Ia menambahkan, kesiapsiagaan di posko tersebut bertujuan agar relawan dapat bergerak cepat melakukan evakuasi, pertolongan, dan penyelamatan bila terjadi bencana. Tagana juga bekerja sama dengan Dinas Sosial Kabupaten Lebak dan instansi lain untuk menangani dampak pascabencana, termasuk menyediakan pelayanan dasar bagi warga terdampak.
Pelayanan tersebut mencakup pemenuhan konsumsi makanan melalui dapur umum serta penyediaan tenda pengungsian agar warga terdampak dapat tinggal dengan aman dan nyaman.
“Kami memprioritaskan penyelamatan dan pemenuhan kebutuhan dasar warga korban bencana agar mereka tidak mengalami kerawanan pangan,” ujar Iwan.
Untuk mendukung kesiapsiagaan tersebut, Tagana Lebak juga telah menyiapkan berbagai peralatan evakuasi, seperti perahu karet, pelampung, mobil penyelamat, kendaraan dapur umum, tenda pengungsian, serta logistik pendukung lainnya.
Editor : Imam Rachmawan
Artikel Terkait
