LEBAK, iNewsLebak.id - Akibat hujan yang mengguyur dibarengi cuaca ekstrem di wilayah Lebak selatan (Baksel), puluhan rumah di beberapa kecamatan dilaporkan terdampak banjir. Seperti di Kecamatan Banjarsari, Malingping, Wanasalam, Cijaku, Cigemblong dan Panggarangan, Senin (2/12/2024).
"Jalan nasional di Cisiih tergenang sejak semalam. Di Panggarangan ada tiga desa yang terdampak, Sukajadi, Situregen dan Hegarmanah," ujar Agus warga Panggarangan Senin sore.
Dari Kecamatan Malingping banjir terjadi di Desa Malingping Utara, itu terdampak banjir akibat hujan. "Kampung Wulangsari yang terkena. Air masuk ke rumah-rumah sejak tadi siang, ada puluhan rumah di sini yang terdampak," ujar Solihah warga setempat.
Sementara, dalam rilis BPBD Lebak Senin sore (02/12/2024) menyebut, sedikitnya 178 unit rumah dilaporkan tergenang banjir dan longsor, bangunan fasilitas sosial dan fasilitas umum serta dua jalan tergenang dan tertutup longsor.
Kepala Pelaksana BPBD Lebak, Febby Rizky kepada wartawan mengatakan, pihaknya masih terus melakukan koordinasi dengan pihak kecamatan dan desa di semua wilayah.
"Rumah warga yang terdampak untuk data sementara ada 178 unit. Lainnya seperti fasilitas umum dan sosial jumlahnya ada 3, ditambah dua jalan raya di selatan dan 1 Ponpes. Itu tersebar di beberapa kecamatan di Lebak. Saat ini kami masih terus melakukan koordinasi, assessment dan monitoring serta melaporkan ke pimpinan," ungkapnya, Senin malam.
Untuk jalan kabupaten, badan Jalan Gunung Kencana - Malingping sepanjang 50 Meter tergenang banjir dengan ketinggian air sekitar 30 cm, itu akibat dari drainase yang buruk.
Adapun rincian terdampak banjir adalah, di Desa Cidahu dan Cilegong. Sedang di Cijaku terjadi longsor di Desa Cibungur dan jalan tertutup. Selain itu juga Desa Peucangpari di Kecamatan Cigemblong 16 rumah warga tergenang. dan di Malingping Kampung Wulangsari tergenang banjir.
Di Kecamatan Wanasalam banjir terjadi di Desa Bejod ada 39 unit rumah tergenang, Desa Cikeusik 79 unit rumah dan Cisarap 50 unit rumah warga.
Sedangkan ketinggian air yang masuk ke rumah-rumah mencapai 30 sampai 70 meter, dan untuk korban jiwa dan luka dilaporkan tidak ada.
Editor : U Suryana