Cara Sholat Tarawih Sendiri Lengkap dengan Niat dan Artinya

LEBAK, iNewsLebak.id - Tatacara Sholat Tarawih menjadi sangat penting untuk setiap Muslim. Sholat Tarawih menjadi keutamaan tersendiri bagi umat Muslim di bulan Ramadan. Sayangnya, jika berbicara soal Tarawih maka berbicara juga soal Istiqomah, yang berarti konsisten. 

Masjid-masjid pada awal Ramadan selalu dipenuhi jamaah, bahkan sampai berdesakan, namun sayangnya, antusiasme ini cenderung menurun seiring berjalannya waktu. Padahal, sholat tarawih, terutama di 10 malam terakhir Ramadan, memiliki keutamaan yang sangat besar.

Mengutip buku Memantaskan Diri Menyambut Bulan Ramadhan oleh Abu Maryam Kautsar Amru, Rasulullah SAW bersabda,

“Barangsiapa melakukan Sholat malam Ramadan (Tarawih dan Witir) karena keimanan dan mengharapkan pahala di sisi Allah, niscaya dosa-dosa yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari no.37 dan Muslim no. 759)

Sholat tarawih bagi wanita lebih afdal di rumah, sedangkan bagi pria lebih utama di masjid. Namun, bukan berarti pria tidak boleh sholat tarawih di rumah. Pria tetap bisa melakukannya di rumah, khususnya saat ada uzur (berhalangan).

Lantas, bagaimana cara Sholat Tarawih sendiri? Simak ulasan di bawah ini!

Cara Sholat Tarawih Sendiri

Mengutip dari laman Nu Online, sebenarnya tidak ada perbedaan signifikan antara Sholat Tarawih yang dilakukan secara berjamaah dan sendirian, kecuali pada bagian niat.

Bacaan Niat Sholat Tarawih Sendiri

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى 

Ushalli sunnatatarawihi rak’ataini mustaqbilal qiblati ada’alillahi ta'ala

Artinya: “Aku niat Sholat Tarawih dua rakaat menghadap kiblat, tunai karena Allah Taala.”

Masih mengutip sumber yang sama, Sholat Tarawih menurut Syekh M Nawawi dalam kitab Nihayatuz Zain. mengatakan jika jumlah rakaat Sholat Tarawih sendiri sama dengan jumlah saat sedang melakukannya secara Jamaah, yaitu 20 rakaat.

"Shalat Tarawih sendiri dapat dikerjakan secara ringkas dengan membaca surat-surat pendek setelah Surat Al-Fatihah. Tetapi Shalat Tarawih sendiri juga dapat dikerjakan secara lama dengan memilih surat-surat panjang dalam Al-Quran. Seseorang dapat membaca Surat Al-Fatihah saja pada setiap rakaat tanpa surat pendek atau surat panjang meski hal ini tidak dianjurkan.”

Berkenaan dengan itu, menurut buku Ensiklopedia Hadits Ibadah Shalat Sunnah dan Perkara Lain Mengenai Shalat karya Syamsul Rijal Hamid, jumlah rakaat shalat malam di bulan Ramadan tidak dibatasi. Pendapat ini didukung oleh sabda Rasulullah SAW.

"Siapa yang menjalankan Qiyam Ramadan (Tarawih) karena beriman dan mengharapkan pahala dari Allah SWT, maka dosa-dosanya (yang kecil) yang telah lalu akan diampuni." (HR Bukhari)

Langkah dan Cara Sholat Tarawih Sendiri

Berikut merupakan langkah-langkah mulai dari niat hingga salam.

1. Niat dalam hati saat Takbiratul Ikhram.
2. Mengucap Takbir “Allahuakbar” ketika Tarkbiratul Ikhram.
3. Baca Ta’awudz, Surat Al-Fatihah, dan surat pendek dalam Al-Quran dengan suara lantang.
4. Rukuk.
5. Iktidal.
6. Sujud pertama.
7. Duduk di antara dua sujud.
8. Sujud kedua.
9. Duduk istirahat, atau duduk sejenak sebelum bangun untuk malanjutkan rakaat kedua.
10. Bangkit dari duduk, kemudian mengerjakan rakaat kedua seperti yang dilakukan pada rakaat pertama.
11. Lakukan salam pada tahiyat akhir.

Untuk Rakaat yang dilakukan bisa dengan dua rakaat salam ataupun 4 rakaat salam. 

Model sholat Tarawih 4 rakaat salam merujuk pada Hadits Nabi dari Aisyah Ra, Rasulullah bersabda:
“Rasulullah SAW tidak pernah menambah bilangan pada bulan Ramadan dan tidak pula pada bulan selain Ramadan dari 11 Rakaat. Beliau Sholat empat rakaat sekali salam, maka jangan ditanya tentang kebagusan dan panjangnya, kemudian Sholat empat rakaat lagi sekali salam maka jangan ditanya tentang bagus dan panjangnya, kemudian Sholat Witir tiga rakaat.” (HR Muslim)

Editor : Imam Rachmawan