Copot Kepsek Tak Empati Terhadap Siswi yang Diduga Dihamili Oknum Guru PPPK

LEBAK, iNewsLebak.id – Aktivis mendesak Kantor Cabang Dinas Pendidikan (KCD) Kabupaten Lebak melakukan evaluasi terhadap Kepala Sekolah SMA 1 Cijaku yang dinilai kurang menunjukkan empati terhadap siswi yang diduga dihamili anak buahnya.
Ketua LSM OMBAK, Agus Rusmana mengungkapkan sejumlah fakta bahwa hingga saat ini pihak sekolah belum mengunjungi siswi berinisial S dan orang tuanya guna melakukan klarifikasi atas peristiwa itu.
“Pihak sekolah baru mendengar sepihak saja dari oknum guru PPPK, tapi belum bertandang ke kediaman siswi tersebut. Ini sama sekali tidak menunjukkan sikap empati, padahal anak didiknya sendiri,” kata Agus, Kamis (18/4/2025) malam.
Parahnya lagi, dalam keterangan di media, Kepsek menutupi fakta yang sebenarnya terjadi, bahwa pernikahan antara S dan guru berinisial A bukan akibat hamil di luar nikah.
“Ini namanya cuci tangan yang tidak berdasar, bagaimana mungkin pernikahan yang mendadak bukan karena suatu hal, apalagi sebentar lagi ujian. Janganlah menebar informasi yang tidak sesuai fakta hanya demi menjaga nama baik sekolah,” tegas Agus.
Editor : Lazarus Sandy