Disnakeswan Lebak Temukan 30 Ekor Hewan Kurban dalam Kondisi Sakit

Baca Juga

Cegah PMK Jelang Bulan Suci Ramadan, Kadis Peternakan Lebak: Kita Harus Hati-Hati

Menanggapi temuan hewan sakit tersebut, Disnakeswan langsung mengambil tindakan cepat dengan melakukan pengobatan dan isolasi untuk mencegah penyebaran penyakit ke hewan lain.

Selain itu, Disnakeswan juga mengimbau para peternak dan pedagang agar segera melaporkan jika menemukan hewan yang sakit agar dapat segera ditangani. Langkah ini juga didukung dengan program vaksinasi, disinfeksi, dan edukasi kepada masyarakat peternak untuk menjaga kesehatan hewan kurban secara menyeluruh.

Rahmat menegaskan bahwa Disnakeswan berkomitmen menjaga kenyamanan masyarakat dalam berkurban dengan memastikan hewan yang dikonsumsi aman dan sehat. Ia juga mengajak masyarakat untuk membeli hewan kurban dari lapak yang telah diawasi dan mendapatkan tanda kesehatan resmi dari Disnakeswan.

"Mari kita bersama mendukung kurban yang sehat dan bertanggung jawab. Yuk, jadi pembeli cerdas, pastikan hewan kurban yang kita beli berasal dari lapak yang sudah diperiksa kesehatannya oleh tim Disnakeswan," tutupnya.

Dengan pengawasan ketat ini, diharapkan masyarakat Lebak dapat menjalankan ibadah kurban dengan tenang tanpa khawatir terhadap risiko kesehatan.

Pengawasan kesehatan hewan kurban yang intensif ini menjadi bagian dari upaya pemerintah Kabupaten Lebak dalam mencegah penyebaran penyakit hewan dan memberikan perlindungan bagi konsumen selama masa Idul Adha 1446 Hijriah.

Editor : Imam Rachmawan