Warga Baduy Diminta Hentikan Sementara Jualan Madu ke Jakarta Usai Dibegal
Menurut Medi, potensi tindak kriminal pada malam hari meningkat dua kali lipat dibandingkan siang.
"Kami berharap kasus yang menimpa Repan tidak terjadi lagi pada warga Baduy yang berjualan madu," ujarnya.
Repan, yang menjadi korban pembegalan di kawasan Rawasari, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, pada Minggu (26/10), kini telah kembali ke Kampung Cikeusik, wilayah Baduy Dalam. Pihak adat berharap kepolisian segera mengusut dan menangkap pelaku untuk diproses sesuai hukum.
"Kami berharap kasus kejahatan ini tidak terulang lagi," kata Medi menegaskan.
Sementara itu, Santa (55), salah satu pedagang madu warga Baduy, membenarkan adanya imbauan agar warga tidak berjualan madu ke Jakarta untuk sementara waktu.
Editor : Imam Rachmawan