Mahasiswa Bersama Warga Gelar Aksi Damai Tuntut Perbaikan Jalan Rusak di Kecamatan Cigemblong
Ustad Mubarok, salah satu tokoh agama yang ikut berpartisipasi, menegaskan: "Pemerintah harus mendengar keluh kesah warga, jangan hanya berdiam diri di kantor. Saat pencalonan, kalian datang dengan janji manis. Jika suara kami tidak ditanggapi, kami akan melakukan aksi ke pemda. Jangan jadi pemimpin yang dzolim terhadap rakyat," tegasnya.
Ayu, ketua Forum Keluarga Mahasiswa Cigemblong, menyatakan ada tiga tuntutan utama para peserta:
1. Mendesak DPRD Lebak segera mengusulkan dan memperjuangkan perbaikan jalan poros di Desa Cikaret.
2. Menekan Bupati Lebak segera memprioritaskan pembangunan jalan kabupaten di Desa Cikaret.
3. Menuntut betonisasi ruas jalan Sukahujan-Cigemblong (Desa Cikaret) sepanjang 11 KM yang rusak parah segera dituntaskan.
"Tuntutan ini akan kita perjuangkan sampai ada jawaban konkrit. Jika tidak diindahkan, kami akan melakukan aksi yang lebih besar di gedung bupati," tegas Ayu.
Diketahui, aksi unjuk rasa berjalan damai dan tertib dengan pengamanan humanis dari pihak kepolisian. Hadir dalam kegiatan tersebut unsur pemerintah Desa Cikaret, tokoh pemuda, dan tokoh masyarakat. Dari sekian banyak anggota DPRD Kabupaten Lebak dari Dapil 5 yang diundang, hanya satu yang mengirimkan perwakilan dari Fraksi PKB, sementara itu dari pihak kecamatan tidak ada perwakilan yang hadir.
Editor : U Suryana