Bukan hanya persoalan mengenai pemecatan sepihak yang dilakukan oleh Panitia Seleksi (Pansel) yang menjadi polemik. Selain itu Febi mengatakan ada pula mengenai puluhan calon peserta seleksi yang harusnya gugur pada saat seleksi administrasi namun malah saat ini menjadi pegawai dan bekerja di RSUD Cilograng.
“Persoalan pada polemik rekrutmen pegawai di RSUD Labuan dan Cilograng bukan hanya pada pemecatan sepihak saja, namun ada pula dugaan puluhan peserta yang pada seleksi tidak lolos karena beberapa faktor, salahsatunya mengenai belum atau tidak memiliki pengalaman kerja 1 tahun sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan oleh panitia seleksi,” ungkapnya.
Melihat dari hal tersebut, TIDAR Lebak menilai adanya ketidak netralan dari pihak panitia seleksi. Menyikapi hal tersebut TIDAR Lebak akan segera membuat aduan kepada Gubernur Banten.
“Ya, kami akan segera melakukan aduan kepada Gubernur Banten, mengenai hal tersebut. Karena kami nilai adanya ketidak netralan darı Panitia Seleksi (Pansel). Agar selaras dengan visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur Banten, tentu harus segera ambil sikap,” pungkasnya.
Editor : U Suryana
Artikel Terkait