LEBAK, iNewsLebak.id - Dua Sekolah Menengah Kejuruan Negeri di Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, Banten, hingga kini belum memiliki gedung sendiri dan masih menumpang di SMP Negeri 1 Cihara. Kondisi ini sudah berlangsung selama 12 tahun dan masih menunggu kepastian pembangunan dari Pemerintah Provinsi Banten.
Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah Lebak, Gugun Nugraha, mengungkapkan bahwa SMKN 1 dan SMKN 2 Cihara masih menjalankan kegiatan belajar mengajar di fasilitas milik SMPN 1 Cihara, karena belum tersedianya sarana dan prasarana sekolah kejuruan secara mandiri.
“Sudah dua belas tahun mereka menumpang. Kami berharap tahun ini Pemprov Banten dapat merealisasikan pembangunan gedung untuk dua SMK tersebut,” ujar Gugun usai menghadiri kegiatan reses Anggota Komisi X DPR RI Adde Rosi Khoerunnisa di Rangkasbitung, Rabu (18/06/2025).
Menurut Gugun, ketiadaan bangunan permanen menjadi hambatan serius dalam pengembangan mutu pendidikan vokasi di wilayah selatan Banten. Selain keterbatasan ruang belajar, siswa juga kesulitan mengakses fasilitas praktik yang sesuai standar industri.
Menanggapi kondisi tersebut, Anggota Komisi X DPR RI, Adde Rosi Khoerunnisa menyatakan komitmennya untuk mendorong pembangunan dua SMK tersebut melalui jalur legislatif. Ia menyebut sektor pendidikan, khususnya infrastruktur dan pendanaan di daerah, menjadi salah satu prioritas aspirasinya di DPR RI.
“Sebagai wakil dari Dapil sini (Lebak dan Pandeglang), kami akan terus memperjuangkan perbaikan infrastruktur pendidikan, termasuk kebutuhan mendesak seperti gedung sekolah,” kata Adde Rosi.
Hingga saat ini, belum ada kepastian anggaran maupun jadwal pembangunan dari Pemprov Banten, namun KCD Pendidikan dan para wakil rakyat menyatakan akan terus mendorong agar hal ini segera terealisasi demi menunjang kualitas pendidikan vokasi di daerah.
Editor : Imam Rachmawan
Artikel Terkait
