“Saya minta seluruh perangkat desa untuk masuk. Kami berada di tengah, jika memang warga ingin menempuh jalur hukum atas tuduhan kepada Kades, kami tidak menghalang-halangi,” tegas Basyir, usai membuka segel kantor desa.
Ketika redaksi iNews Lebak mencoba menggali keterangan kepada para perangkat desa Kerta, ketika ditemui di rumah salah satu warga yang dijadikan tempat sementara untuk berkantor, informasi detail tak bisa didapatkan.
Lima orang perangkat desa yang berada disana, menyerahkan kepada Sekretaris Desa sebagai pihak yang bisa menyampaikan informasi sebagai Pejabat Pengelola Informasi Desa (PPID). Sayangnya, Sekdes tak bisa ditemui dan keberadaanya tak diketahui.
Namun, salah satu perangkat desa Kerta membeberkan, mereka tak lagi mau beraktivitas di balai desa lantaran merasa khawatir dan takut akan perilaku Kepala Desa yang dinilai arogan dan pengguna narkoba.
Editor : Lazarus Sandy