get app
inews
Aa Text
Read Next : Anggota DPRD Banten Musa Weliansyah Perbaiki 2 Km Jalan Desa di Lebak Gunakan Dana Pribadi

Pemotor Hampir Terjun ke Sungai Cimadur, Jembatan Kayu di Bayah Disebut Tak Layak Pakai

Rabu, 23 Juli 2025 | 17:02 WIB
header img
Sejumlah warga mengevakuasi seorang pemotor yang nyaris terjun ke Sungai Cimadur. (Tangkapan Layar Video)

LEBAK, iNewsLebak.id - Seorang pengendara motor nyaris terjatuh ke Sungai Cimadur saat melintasi jembatan kayu penghubung dua desa di Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak. Insiden tersebut terjadi pada Senin (20/7/2025) dan viral setelah rekamannya beredar luas di media sosial.

Dalam video berdurasi singkat yang beredar luas, tampak pengendara pria kehilangan kendali saat melintasi jembatan gantung berbahan kayu yang tampak rapuh. Kendaraan sempat tersangkut di badan jembatan, sementara tubuh pengendara nyaris terjatuh ke sungai deras di bawahnya.

Sejumlah warga yang berada di sekitar lokasi langsung berupaya menyelamatkan korban. Suara seorang pria dalam video terdengar memprotes kondisi jembatan yang disebut sudah tak layak pakai.

"Ini jembatan harus diganti, Pak, ini jembatan sudah tidak layak," ujar warga dalam video tersebut.

Jembatan tersebut diketahui menghubungkan Desa Cisuren dengan Desa Pasir Gombong di wilayah Kecamatan Bayah. Peristiwa itu dibenarkan oleh Camat Bayah, Dadan Juanda, saat dikonfirmasi wartawan pada Rabu (23/7/2025).

“Kejadiannya dua hari yang lalu. Jembatan penghubung antardesa,” jelas Dadan saat dimintai konfirmasi.

Menurutnya, jembatan gantung sepanjang 30 meter itu sudah lama mengalami kerusakan. Ia mengaku kondisi jembatan sangat memprihatinkan dan membahayakan keselamatan warga yang melintas setiap hari.

“Sudah bertahun-tahun jembatan ini rusak. Kondisinya sangat memprihatinkan,” ungkapnya.

Dadan mengatakan, pemerintah desa dan kecamatan sudah beberapa kali mengajukan permohonan perbaikan ke pemerintah pusat. Namun, hingga kini belum ada tindak lanjut konkret karena keterbatasan anggaran daerah.

“Sudah diajukan ke pusat, dana desa sulit untuk perbaikan,” katanya.

Peristiwa ini menambah panjang daftar infrastruktur rusak di daerah terpencil yang luput dari perhatian. Masyarakat sekitar mendesak agar segera dilakukan evaluasi teknis dan pembangunan ulang jembatan demi keselamatan pengguna jalan.

 

Editor : Imam Rachmawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut