get app
inews
Aa Text
Read Next : PPA Maksimalkan Pendampingan Korban Kekerasan Seksual Anak di Tengah Keterbatasan

PPA Sebut Edukasi Jadi Kunci di Tengah Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Anak di Lebak

Jum'at, 24 Oktober 2025 | 17:07 WIB
header img
PPA terus berupaya memberikan perlindungan dan edukasi kepada masyarakat meski dengan keterbatasan fasilitas. (foto: Ilustrasi)

Meski begitu, UPTD PPA Lebak tak tinggal diam. Fuji menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai langkah pendampingan bagi korban serta pencegahan di tingkat masyarakat. Pendampingan dimulai dari penjangkauan korban, pelaporan kasus, hingga pemulihan psikologis.

“Kami melakukan penjangkauan korban untuk mengetahui kronologis, mendampingi saat pelaporan ke Polres Lebak, pendampingan visum di RSUD Adjidarmo, hingga konsultasi dengan psikolog klinis,” jelasnya.

Selain itu, pihaknya juga menyiapkan kebutuhan spesifik korban selama proses pendampingan dan memastikan korban serta keluarganya mendapatkan perlindungan hingga tahap akhir.

Keterbatasan sumber daya manusia (SDM) juga menjadi persoalan lain. Menurutnya, tidak semua keluarga korban bersedia melapor karena alasan rasa malu atau menganggap kejadian tersebut sebagai “nasib keluarga”.

Di sisi lain, UPTD PPA terus melakukan upaya pencegahan dengan menyelenggarakan sosialisasi ke sekolah dan desa-desa, serta mengedukasi masyarakat tentang pentingnya perlindungan anak dari kekerasan seksual.

Fuji menegaskan bahwa keterlibatan orang tua dan masyarakat sangat penting untuk menekan angka kekerasan seksual terhadap anak. Ia mengajak warga Lebak agar berani melapor ketika melihat atau mengalami tindak kekerasan.

“Melapor bukan tanda kelemahan, tapi keberanian untuk keadilan,” tegasnya.

 

Editor : Imam Rachmawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut