Jumat malam, Mahmul mencoba mendekat untuk menyelamatkan mobil miliknya yang masih terparkir, namun kondisi yang semakin tidak kondusif membuatnya tidak diperkenankan untuk mendekat.
“Waktu belum dapat berita apapun, saya udah ikhlas aja, Allah yang punya kok (mobil), bukan kita. Saya sempat berucap wahai api dinginkanlah mobil saya,” ungkapnya.
Kaget bukan kepayang saat Mahmul mengunjungi kediaman saudaranya pada pagi hari. Mobil merah pengangkut jamaah Umrah itu ditemukannya dalam kondisi masih utuh.
Editor : U Suryana
Artikel Terkait