“Kami sangat mengapresiasi kinerja UPTD PPA Lebak, walau dengan keterbatasan personil, fasilitas, maupun tenaga professional lainnya, tapi akselerasinya sangat dirasakan, terutama bagi korban kekerasan yang nota bene kaum hawa tersebut,” ujar Imad, Sabtu (23/9/23) sore.
Untuk itu, ia berharap kinerja UPTD PPA juga dibarengi dengan penegakan hukum yang tegas dari aparat penegak hukum, “Kami juga mendorong APH bisa tegas dan pelaku mendapat hukuman maksimal guna efek jera,” tegas Imad.
Selain itu, anggota Komisi III DPRD Kabupaten Lebak ini, mendorong agar Pemkab Lebak bisa menambah sumber daya manusia (SDM) serta tenaga professional lainnya di UPTD PPA Lebak agar kinerjanya semakin meningkat.
“Keterbatasa SDM dan tenaga professional terkadang jadi kendala, apalagi bisa dikatakan Lebak ini darurat kekerasan terhadap perempuan. Jadi kami mendorong Pemkab Lebak bisa menambah SDM-nya dan yang sudah ada diangkat jadi pegawai, entah ASN atau PPPK,” pungkasnya.
Editor : U Suryana
Artikel Terkait