LEBAK, iNewsLebak.id - Puskesmas Cihara, melakukan seminar dan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di Kampung Cibobos, Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, Banten, pada Selasa (30/01/2024) siang kemarin.
Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) ini dilaksanakan Puskesmas Cihara yang bekerjasama dengan Pemerintah Desa Karangkamulyan dan Mahasiswa yang Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Serang yang sedang Kuliah Kerja Mahasiswa (KKN).
Hal ini dilakukan karena sebelumnya ada warga Kampung Cibobos, Desa Karangkamulyan yang mengalami Demam Berdarah Dengue (DBD).
Dari informasi, yang tercatat pada awal tahun 2024, data yang masuk ke Puskesmas Cihara yang positif DBD baik dari Stock Opname (SO) Rumah Sakit maupun data yang Rapid Diagnostic Test (RDT) di Puskesmas Cihara sebanyak 9 orang, itu untuk Warga Kampung Cibobos, Desa Karangkamulyan.
"Hari ini kita dari Puskesmas Cihara bersama Mahasiswa dari Untirta juga Pemerintah Desa Karangkamulyan Mengadakan seminar dalam rangka penyuluhan dan penanganan DBD di Kampung Cibobos, Desa Karangkamulyan," ujar Hermansyah S. Kep, Kepala Puskesmas Cihara.
Kegiatan tersebut yang dihadiri oleh warga dan Karang Taruna Desa, sebagai upaya pihak Puskesmas Cihara dalam menekan kasus DBD. Selain itu Puskesmas Cihara juga melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) ke setiap rumah warga.
"Terima kasih kepda pihak mahasiswa dan Pemerintah Desa Karangkamulyan atas kerjasamanya, dalam memberikan edukasi kepada masyarakat berperilaku yang sehat," ungkapnya.
Sementara itu, Pemerintah Desa Karangkamulyan yang diwakili oleh Sekretaris Desa, Suherna Wijaya, meminta warganya selalu menjaga kebersihan lingkungan agar tidak ada lagi korban yang terkena DBD.
"Sebelumnya saya ucapkan banyak terima kasih kepada pihak dari Puskesmas Cihara dan para Mahasiswa dari Untirta Serang yang sedang KKM di Desa Karangkamulyan atas kerjasama dan kepedulian terhadap warga kami. Saya juga meminta kepada warga Desa Karangkamulyan agar selalu menjaga kebersihan di lingkungan masing -masing," ucapnya.
Lanjut Suherna, "Saya mendapat informasi tadi pagi ada satu lagi warga dari Kampung Cibobos atas nama Sarmila (22) yang dibawa ke Puskesmas dan dinyatakan positif DBD hingga dirujuk ke RSUD Malingping," imbuhnya.
Editor : U Suryana
Artikel Terkait