"Kalau saya perhatikan dari sejumlah rapat yang saya ikuti bersama KPUD Lebak, dalam tatanan retorika sering kali didengungkan oleh Ketua Komisioner KPUD Lebak, betapa pentingnya kehadiran pers dalam pelaksanaan perhelatan pesta akbar demokrasi Pilkada 2024 ini begitu penting artinya," ujarnya.
Namun, lanjut Abdul Kabir, "Disayangkan dalam implementasinya saya melihat kehadiran insan pers dalam semua kegiatan KPUD Lebak hanya dianggap sebagai pelengkap saja, tidak ada perhatian serius terhadap para insan pers yang hadir ketika event atau kegiatan berlangsung, beda halnya dengan EO dan artis yang dihadirkan yang notabene sama posisinya sebagai undangan dari KPUD Lebak," tambahnya.
Padahal, kata Abdul Kabir, "Tujuan menghadirkan artis dan kehadiran insan pers disitu sama derajatnya, yakni untuk mempublikasikan kepada masyarakat kegiatan KPUD Lebak, saya kira kesuksesan KPUD Lebak dalam pelaksanaan perhelatan akbar ini, tidak akan lepas dari peran serta seluruh media yang menjadi mitra dan terus menerus mempublikasikan seluruh tahapan Pilkada tahun 2024 ini," pungkas Abdul Kabir AlBantani.
Diketahui, Ratas Aliansi Organisasi Pers ini menghasilkan beberapa keputusan penting yang diharapkan akan bisa menyadarkan KPUD Lebak kembali ke komitmen awal disaat Rakor bersama media pada persiapan Pilkada tahun 2024 yang diadakan di Kantor KPUD Lebak, akhir Mei 2024 silam.
Editor : U Suryana
Artikel Terkait